Donasi 14 M ke Palestina, Medsos Ust Adi Hidayat Diblokir Google

Penulis: Saepul

medsos Ust Adi Hidayat diblokir google
foto (Youtube/Adi Hidayat Official)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Diduga gegara donasikan uang Rp14 miliar ke Palestina, medsos Ust Adi Hidayat (UAH) diblokir oleh Google. Buntut dari donasi Palestina itu, Google juga menghapus aplikasi Al Quran di playstore milik UAH.

UAH pun kemudian buka suara terkait media sosialnya yang diblokir oleh Google tanpa sebab yang jelas. Diduga raibnya akun medsos UAH itu berkaitan dengan penyaluran bantuan dana Rp 14 miliar ke Palestina.

Pemblokiran tersebut sontak memancing keriuhan di jagat maya, seperti kicauan akun Twiter @m1n4_95 yang menyampaikan bahwa akun-akun medsos milik Ustaz Adi Hidayat diblokir Google seusai penyaluran bantuan dana sebesar Rp 14 miliar tersebut.

“Bbrp Akun Ustadz Adi Hidayat diblokir oleh google, begitu jg aplikasi Al Qur’an di playstore dihapus oleh google,” tulisnya.

BACA JUGA: Ancaman AI Google untuk Industri Media

“Hal ini setelah UAH menyerahkan bantuan 14 M ke Palestina,” sambung @m1n4_95.

Namun pendakwah yang akrab disapa UAH itu mengaku tak mempersoalkan jika seluruh media sosial termasuk aplikasi Al Quran yang dikelolanya diblokir oleh Google.

“Saya mendapatkan info bahwa aplikasi kita sudah diremove oleh google yang tidak ada kaitan sama sekali,” kata UAH.

“Anda bisa bayangkan kita membuat aplikasi Alquran tiba-tiba diremove,” Ustaz Adi Hidayat menambahkan.

Tak Pusing Medsos Ust Adi Hidayat Diblokir Google

Menurut UAH, inilai resiko dari sebuah perjuangan. Ia tegaskan, tak pernah berhenti untuk menyampaikan kebenaran.

BACA JUGA: Rekening Panji Gumilang Diblokir, Bagaimana Nasib Mahad Al Zaytun?

“Tapi kami ingin mengatakan walaupun matahari diletakkan di sebelah tangan Adi Hidayat, lalu rembulan diletakkan di tangan Adi Hidayat tidak pernah bisa menghentikan Adi Hidayat untuk menyampaikan kebenaran,” tegasnya.

“Saya sampaikan pada teman-teman untuk support rilai-nilai kebenaran dan juga jaga kondisi adab kita untuk semangat belajar,” imbuhnya.

Ia menegaskan kembali, tidak mempermasalahkan jika harus kehilangan pengikut di media sosial karena akun diblokir oleh Google.

“Bagi kami Alhamdulillah tidak ada masalah, apakah subscriber menghilang bahkan misalkan akun ini menghilang tidak jadi masalah kami berjuang Lillah karena Allah Subhanahu wa ta’ala,” sambungnya. “Terima kasih salam hangat untuk google yang telah meremove beberapa akun kami, Suatu saat anda akan mengerti bagaimana kita bisa menyuarakan nilai-nilai kebaikan,” imbuhnya.

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
9820f4eaf6d19bcc81635a2f7e4ae859_1
Pesan Rahasia Hamilton Jadi Simbol Estafet Generasi di Mercedes?
Persib Kehilangan Banyak Pemain Bertahan, Bojan Hodak Singgung Dua Nama Bek Veteran
Persib Kehilangan Banyak Pemain Bertahan, Bojan Hodak Singgung Dua Nama Bek Veteran
Zheng Qinwen
Akhiri Rekor Enam Kekalahan Beruntun, Zheng Qinwen Singkirkan Sabalenka di Roma
csm_2025_01_30-adnan-indah_8f725331ce
Tiga Wakil Ganda Indonesia Tembus Perempat Final Thailand Open 2025
Barcelona
Barcelona Kunci Gelar La Liga 2024/2025 Usai Tekuk Espanyol 2-0
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Strategi Bisnis “Purple Cow/ Sapi Ungu”
Headline
luca-marini-repsol-honda-team
Luca Marini Akui Kesalahan Strategi di MotoGP Prancis
anggota dprd lampung utara
Usai Viral Sawer DJ, Anggota DPRD Lampung: Bukan Melanggar Norma!
Gunung Cikuray Garut - Pendaki Hilang - Foto Kuttab Digital
Pendaki Asal Karawang Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian
ijazah jokowi
Polemik Ijazah Jokowi, Rektor dan Dekan UGM Digugat Rp69 Triliun!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.