Direktur Persiba Samarkan Transaksi Narkoba Lewat Restoran dan Usaha Kos-kosan

Penulis: Vini

Direktur persiba
Ilustrasi. (Freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID –Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa menyebut Direktur Persiba Catur Adi Prianto selaku bandar narkoba wilayah Kalimantan Timur, menyamarkan hasil transaksi barang haramnya melalui restoran dan usaha kos-kosan.

“Uang hasil narkoba digunakan untuk usaha Resto Raja Lalapan ada dua cabang dan rumah kos di Jalan Ahmad Yani, Samarinda,” kata Mukti dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (14/3/2025).

Catur juga menggunakan uang transaksinya untuk membeli mobil, tanah, bangunan, serta membeli saham di PT Malang Indah Perkasa untuk menjabat sebagai wakil direktur.

Mukti menyebut perputaran uang dari transaksi narkoba Catur mencapai Rp241 miliar dalam dua tahun.

“Rekening CAP dan beberapa rekening atas nama orang lain yang dikuasai CAP telah diblokir dan disita. Perputaran uang dalam 2 tahun terakhir pada rekening itu Rp241 miliar,” jelasnya.

Mukti menambahkan saat ini penyidik masih berkoordinasi dengan pihak perbankan untuk menghitung total nilai uang yang telah disita terkait jaringan Catur Adi. Ia menjelaskan masih ada uang dalam rekening yang terblokir.

“Besarannya masih dihitung dan harus terkonfirmasi dari pihak perbankan,” tuturnya.

Sebelumnya, Bareskrim Polri menangkap Direktur klub bola Persiba Balikpapan Catur Adi di wilayah Kalimantan Timur. Ia jadi bandar narkoba besar di Kalimantan Timur.

Jaringan Catur terungkap usai polisi mendapati informasi dari Kalapas Klas IIA Balikpapan terkait indikasi peredaran narkoba jenis sabu.

BACA JUGA:

Direktur Persiba Diamankan Bareskrim Atas Dugaan Narkotika dan TPPU

Anang Iskandar: Banyak Penegak Hukum Tak Kuasai Hukum Narkotika Penyebab Pengguna Narkoba Dihukum Pidana

Polda Kalimantan Timur bersama pihak lapas kemudian melakukan razia pada 27 Februari 2025. Hasilnya, didapati peredaran narkotika sebanyak 3 kilogram di dalam lapas.

Namun, narkotika jenis sabu itu sudah terjual dan dikonsumsi oleh para napi dan tinggal tersisa sebanyak 69 gram. Polisi pun berhasil menemukan total 9 orang kaki tangan Catur yang ada di dalam lapas.

 

 

(Virdiya/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KMP Tunu Pratama Jaya
5 Fakta Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali
Maling di dua sekolah Sukabumi
2 Sekolah di Sukabumi Dibobol Maling, Rugi Hingga Puluhan Juta
Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru
Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru
Gunung Ibu erupsi
Gunung Ibu Kembali Erupsi, Status Waspada!
Flyover Bertikungan Ekstrem di India, Delapan Insinyur Diberhentikan Usai Proyek Tuai Sorotan
Flyover Bertikungan Ekstrem di India, Delapan Insinyur Diberhentikan Usai Proyek Tuai Sorotan
Berita Lainnya

1

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Generasi Cemas: Insecure, Validasi Sosial, dan Krisis Percaya Diri pada Remaja

4

Kenakalan Remaja: Penyebab, Dampak dan Solusi

5

Membedah Kritik Sosial dan Pesan Moral dalam Film Moriarty The Patriot
Headline
Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional
Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional
Piala Presiden 2025 Pengamanan
Amankan Piala Presiden 2025, Ribuan Personel Gabungan Dikerahkan
Piala Presiden
Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025
Chelsea
Link Live Streaming Palmeiras vs Chelsea Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.