Dana Desa Dipakai Judol, PPATK Minta Perketat Pengawasan

Penulis: usamah

ASN Dinkes Polman Korupsi Rp 2 Miliar Demi Judi Online
Ilustrasi-Judi Online (freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mendorong pemerintah dan masyarakat untuk memperketat pengawasan dana desa. Hal ini terkait temuan soal penyelewengan dana desa yang digunakan untuk bermain judi online (judol) oleh kepala desa.

Kordinator Kelompok Humas PPATK M. Natsir Kongah mengatakan kasus tersebut, ditemukan di salah satu kabupaten di Sumatra Utara, Dimana ada enam kepala desa yang menggunakan dana desa untuk bermain judi online.

Kordinator Kelompok Humas PPATK M. Natsir Kongah mengatakan kasus tersebut, ditemukan di salah satu kabupaten di Sumatra Utara, Dimana ada enam kepala desa yang menggunakan dana desa untuk bermain judi online.

“Mirisnya di antara enam kepala desa itu ada yang berkedudukan sebagai Ketua Asosiasi Perangkat Desa Kabupaten. Boleh dikatakan apa yang mereka lakukan sangat keji dan kejam karena dana desa harusnya untuk kepentingan masyarakat,” katanya mengutip RRI Pro 3, Senin (20/1/2024).

BACA JUGA: Mantan Kades Brebes Korupsi Rp387 Juta Dana Desa untuk Mobil dan Karaoke!

Natsir menjelaskan, jumlah transfer ke 303 Rekening Kas Desa (RKD) drlsms Januari-Juni 2024 lebih dari Rp115 Miliar.

“Sementara itu, penyelewengan dana desa diduga mencapai Rp40 miliar,” ujar Natsir.

Dia menyebut, ada kemungkinan jumlah dana desa yang diselewengkan, termasuk untuk judol, lebih besar. Pasalnya, penelusuran PPATK baru sampai Juni 2024.

Natsir memastikan, PPATK juga akan menelusuri dugaan dana desa yang digunakan untuk judi online di provinsi lainnya, Dia juga menambahkan, penelusuran PPAT tersebut telah disampaikan kepada aparat penegak hukum untuk ditindaklanjuti.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kaesang PSI
Kaesang kembali Jadi Caketum PSI, Pede Ajak Tokoh Besar hingga Tembus Senayan
Dr Tifa Jokowi
Wajah Jokowi Bengkak, Dr Tifa Sebut Penyakit Berat!
demo ojol-1
Tuntutan Tak Digubris, Ojol Bakal Gelar Demo Lanjutan 22 Juli 2025
Kades Mekarsari Istri dan Anak Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Sindangbarang-Naringgul
Kades Mekarsari, Istri dan Anak Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Sindangbarang-Naringgul
aturan presiden
Prabowo Keluarkan Aturan Baru Soal Justice Collaborator, Apa Itu?
Berita Lainnya

1

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

2

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

3

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Penggalian Kabel Bawah Tanah di Bandung Kini Pakai Teknologi Canggih, Jalan Mulus Tanpa Macet
Headline
amerika serang iran
Iran Bantah AS Hancurkan Bunker Nuklir: Tak Ada Ledakan
PT Digi
Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru
retreat kepala daerah gelombang 2
Siap-siap Macet, Ada Retreat Kepala Daerah Gelombang II di IPDN Hari Ini
Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau
Diduga Tercemar Limbah Industri, Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.