BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Jagat media sosial kembali dihebohkan dengan beredarnya video yang disebut-sebut memperlihatkan tentara Yaman menembakkan rudal ke wilayah Israel.
Video tersebut viral dan diklaim sebagai bentuk dukungan Yaman terhadap perjuangan rakyat Palestina. Namun, setelah ditelusuri lebih dalam, ternyata narasi tersebut tidak sesuai fakta yang sebenarnya.
Video viral itu dibagikan oleh sebuah akun Facebook pada Minggu (1/6/2025). Dalam unggahan tersebut, sang pemilik akun menyertakan narasi penuh semangat dan emotif.
“Takbir..!!! Alhamdulillah..Bergemuruh lagi suara nya, dan mendarat lagi di Negeri penjajah, Alhamdulillah, di dalam 1 atau 2 hari ada terus hadiah kembang api dari Yaman buat Zionis.”
Unggahan itu langsung menyita perhatian netizen. Banyak yang percaya bahwa video tersebut memang menunjukkan aksi militer Yaman yang menyerang wilayah Israel. Namun, narasi tersebut terbukti tidak akurat dan perlu diluruskan.
Cek Fakta: Ternyata Bukan dari Yaman
Tim Cek Fakta dari teropongmedia.id melakukan investigasi mendalam terhadap video yang beredar. Melalui metode penelusuran digital menggunakan Google Lens, ditemukan bahwa video tersebut sudah pernah beredar sejak Mei 2021.
Video aslinya ternyata bukan menunjukkan aksi militer dari tentara Yaman, melainkan tembakan roket dari kelompok perlawanan Palestina yang ditujukan ke wilayah Rishon LeZion, Israel.
Temuan ini diperkuat oleh artikel dari situs Misbar, yang sudah lebih dulu memverifikasi keaslian dan konteks dari video yang viral tersebut. Misbar menegaskan bahwa visual dalam video menggambarkan situasi pada konflik Mei 2021, bukan peristiwa terbaru.
Baca Juga:
CEK FAKTA: Prabowo Minum Bir Bareng Presiden Prancis Emmanuel Macron
Latar Belakang Kejadian Asli
Pada Mei 2021, kelompok perlawanan Palestina memang melancarkan serangan roket ke kota-kota di Israel. Serangan tersebut merupakan reaksi atas pelanggaran serius yang dilakukan oleh otoritas Israel di wilayah Yerusalem saat itu.
Sumber dari media Israel juga mengonfirmasi bahwa serangan tersebut menyebabkan beberapa korban. Tiga orang terluka akibat rudal anti-tank yang ditembakkan dari wilayah utara Jalur Gaza menuju daerah yang diduduki Israel.
Berdasarkan penelusuran dari Tim Cek Fakta teropongmedia.id, jelas bahwa video yang mengklaim adanya serangan rudal dari Yaman ke Israel tidak sesuai konteks sebenarnya. Visual tersebut berasal dari peristiwa serangan Palestina ke Israel pada Mei 2021, bukan aksi militer terbaru dari Yaman.
(Hafidah Rismayanti/Budis)