BANDUNG,TM.ID: BYD akan segera meluncurkan mobil listrik terbaru mereka dari seri Dynasti, yang bernama BYD Yuan U, menawarkan desain yang gagah dan penawaran harga yang tergolong murah.
Memuat Carnewschina, SUV listrik kompak ini akan dijual dengan angka 79.800 yuan atau setara Rp172 jutaan. Desainnya masih mengusung bahasa desain khas BYD, yakni “wajah naga” yang menjadi identitas kuat.
Mengadopsi Basis BYD ATTO 3
BACA JUGA: Penjualan Tesla Anjlok, Elon Musk Siapkan Mobil Listrik Murah
BYD Yuan UP dibangun di atas platform e-Platform 3.0, yang juga digunakan oleh model lain seperti BYD Atto 3. Dengan dimensi yang mencakup panjang 4.310 mm, lebar 1.830 mm, tinggi 1.675 mm, serta jarak sumbu roda 2.620 mm, mobil ini menawarkan ruang yang cukup untuk kenyamanan dan keamanan berkendara.
Mobil listrik murah ini juga memiliki dua pilihan motor listrik, dengan daya mencapai 70 kW (93,8 dk) dan 130 kW (174,3 dk). Kedua motor ini menawarkan performa yang handal dan responsif, sesuai dengan kebutuhan pengguna dalam berbagai kondisi berkendara.
Kemampuan Daya Tempuh
BYD Yuan UP bakal tersedia dengan dua pilihan kapasitas baterai, yaitu 32 kWh dan 45,1 kWh. Dengan baterai ini, memiliki kemampuan menempuh jarak antara 301 hingga 401 kilometer dalam sekali pengisian. Hal ini memberikan fleksibilitas dan kenyamanan bagi pengguna dalam melakukan perjalanan jauh tanpa khawatir kehabisan daya.
Suspensi depan MacPherson dan suspensi belakang torsion beam memberikan keseimbangan yang optimal dalam pengendalian dan kenyamanan berkendara. Dengan demikian, pengguna dapat menikmati pengalaman berkendara yang menyenangkan dan aman di berbagai kondisi jalan.
Interior BYD Yuan UP menampilkan desain yang futuristik dengan tampilan minimalis namun fungsional. Center screen berukuran 12,8 inci yang dapat dirotasi secara elektrik dan panel instrumen digital berukuran 8,8 inci memberikan akses mudah dan informatif bagi pengemudi.
Namun, kabarnya BYD Yuan UP baru akan mengisi pasar domestik, alias di China. Dengan begitu, penggemar mobil listrik BYD di Indonesia masih perlu bersabar akan kehadiran BYD Yuan UP.
(Saepul/Dist)