BNN Jawa Barat Musnahkan 23,4 Kg Ganja dan 487,68 Gram Sabu

Penulis: Rizky

Barang Bukti yang dimusnahkan BNN Jawa Barat) Foto: Rizky Iman
Barang Bukti yang dimusnahkan BNN Jawa Barat (Foto: Rizky Iman/TM)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID – Badan Narkotika Nasional (BNN) Jawa Barat musnahkan barang bukti berupa ganja sebanyak 23,4 kilogram dan sebanyak 487,68 gram sabu serta barang bukti lainnya di kantor BNN Jawa Barat, Jalan Soekarno-Hatta, Cisaranten Kidul, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, pada Selasa (24/12/2024).

Kepala BNN Jawa Barat, Brigjen Pol. M.Arief Ramdhani mengatakan, hasil tersebut merupakan hasil dari kegiatan bersama yang dilaksanakan oleh pihak Bea Cukai, Kesbangpol Jabar, Kapolda, serta Kejaksaan Tinggi Jawa Barat beserta jajarannya dalam rangka pelaksanaan Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

“Ada 5 strategi kebijakan dari Kepala BNN RI dari mulai penguatan kolaborasi, penguatan intelijen, penguatan wilayah pesisir, penguatan perbatasan dan ikonik serta tematik,” kata Arief Ramdhani di lokasi.

Arief pun mengucapkan terimakasih terhadap pihak yang telah mendukung kegiatan tersebut, terutama dukungan materinya.

“Kami dibantu dari Provinsi Jawa Barat, Bea Cukai, luar biasa semua yang hasil hari ini kerjasama dengan Bea Cukai dan Direktorat Narkoba pun luar biasa, apalagi dari Kejaksaan Tinggi Jawa Barat yang menangani proses perkaranya,” ucapnya.

Arief pun menegaskan, pengungkapan penggunaan narkotika tersebut bukan untuk tahun baru saja. Sebab, sebelumnya pun jumlah pengungkapan pihaknya kurang lebih sama seperti saat ini.

“Kalau kita lihat yang di Jawa Barat dapat kita ungkap kurang lebih hampir 63 kilogram itu besar sekali ganja mariyuana itu dari awal tahun sampai sekarang yang kebutuhan maupun bukan kebutuhan,” ujarnya.

BACA JUGA: BNN Gerebek Rumah Produksi Narkoba, RT Setempat: Bukti 2 Ton Ekstasi

Oleh karena itu, pihaknya melakukan penguatan wilayah terutama wilayah pesisir utara terutama wilayah pesisir selatan. Sebab, wilayah tersebut diduga menjadi proses masuknya barang barang Metamfetamin.

“Kami fokus ke wilayah selatan dulu sebelum ke wilayah selatan dulu sebelum kita ke wilayah utara karena diketahui semua proses masuknya barang barang seperti Metamfetamin yang sudah di ungkap oleh Polda Jabar di tahun kemarin itu masuknya di wilayah pesisir selatan daerah Pangandaran, jadi kami berfokus untuk melakukan penguatan daerah pesisir di selatan dan di utara,” katanya.

Adapun langkah untuk mengantisipasi pengiriman paket ekspedisi, Arief mengaku langkah tersebut telah terkoordinasi dan tersistematis, pihaknya bekerjasama dengan Bea Cukai dan pihak ekspedisi.

“Kita bekerja sama dengan Bea Cukai dengan pihak ekspedisinya juga dan pihak ekspedisinya itu kooperatif sekali, saya tidak bisa menyebutkan satu-satu karena itu merupakan kegiatan penyelidikan kita, jadi paket itu tidak mungkin Bea Cukai tidak tahu dan selalu berkoordinasi dengan kita untuk melakukan pengungkapan terhadap narkotika yang masuk lewat ekspedisi,” pungkasnya.

 

(Rizky Iman/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
1595835791(1)
Peneliti Korea Kembangkan Baterai Lithium Metal dengan Sistem Pemadam Api Otomatis
Longsor Kuningan
Jalur Vital Kuningan Tertutup Longsor, Operasi Darurat Dilakukan
Ayam Penyet Sambal Ijo Ma Imin 1
Ayam Penyet Sambal Ijo Ma Imin 1: Dari Gerobak ke Ruko, Menjadi Pelopor Sambal Ijo di Kopomas
Penemuan jasad wanita hamil
Polisi Selidiki Kematian Wanita Hamil di Perkebunan Tebu Ogan Ilir Sumsel
alva motor listrik terbaru
Alva Tebar Motor Listrik Misterius, Jargon 'X' Bakal yang Terbaru?
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung

4

Strategi Cost Leadership

5

Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?
Headline
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Dedi Mulyadi dipanggil KPK
Gubernur Dedi Mulyadi Sambangi KPK, Ada Apa?
demo akbar ojol
500 Ribu Ojol Demo Akbar Besok, Jakarta Lumpuh Aplikasi Dimatikan!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.