Bey Triadi Targetkan TPPAS Legok Nangka Beroperasi Lebih Cepat

Penulis: Budi

TPPAS Legok Nangka
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menargetkan, TPPAS Regional Legok Nangka, Kabupaten Bandung diharapkan dapat beroperasi lebih cepat. (Foto: Dangyul/Teropongmedia.id).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Seiring dengan semakin menipisnya daya tampung TPAS Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat yang diprediksi hanya sanggup bertahan selama dua tahun ke depan, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menargetkan, TPPAS Regional Legok Nangka, Kabupaten Bandung diharapkan dapat beroperasi lebih cepat.

Dia mengatakan, Pemprov Jabar akan berupaya mengakselerasi jadwal groundbreaking yang direncanakan dilakukan pada November 2024, dipercepat paling tidak di awal tahun. Sebab bila percepatan tidak dilakukan, tidak menutup kemungkinan timbul masalah baru terkait sampah di empat kota/kabupaten yaitu Kota Bandung, Kota Cimahi, KBB dan Kabupaten Bandung.

“Kita mendorong Legok Nangka harus cepat beroperasi. Ini kan kalau sesuai tahapan dari KPBU itu baru November 2024 ini groundbreaking. Nah kami minta dimajukan groundbreaking-nya. Mudah-mudahan semester 1 (awal tahun 2024) sudah bisa, jadi mulai lebih cepat. Tidak hanya Sarimukti saja (tempat pembuangan). Kan kalau Sarimukti untuk dua tahun ke depan In Syaa Allah aman. Jadi sebelum selesai dua tahun, sudah pindah ke Legok Nangka,” ujarnya di Kota Bandung, Kamis (21/9/2023).

BACA JUGA: Soal Sampah, Bey Machmudin Instruksikan Jadi Fokus Utama Para Penjabat

Selain TPPAS Legok Nangka, Bey Triadi juga turut mengharapkan TPPAS Lulut Nambo Kabupaten Bogor dan TPPAS Ciwaringin Kabupaten Cirebon, dapat segera dirampungkan pembangunannya. Sehingga tidak ada lagi persoalan sampah di Jawa Barat.

“Nambo, ada beberapa di Cirebon Raya,” imbuhnya.

Tidak hanya itu, dia juga mendorong penanganan sampah tidak lagi secara konvensional seperti di TPAS Sarimukti, yakni dengan cara ditimbun. Melainkan dapat diolah kembali, menjadi berbagai produk. Baik pupuk maupun sumber bahan bakar, sehingga mampu menjadi sumber ekonomi baru.

“Kami mendorong pengolahan sampah yang modern,” tutupnya.

 

(Dang Yul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250626_235541_WhatsApp
Resmi Digelar, Festival Permainan Rakyat Jawa Barat Berlangsung Meriah
Fetty Anggrainidini
Fetty Anggrainidini: Tata Kelola Anggaran Daerah Harus Transparan dan Berpihak pada Kepentingan Publik
Pajak Toko Online
Pemerintah Susun Aturan Baru, Toko Online di Shopee hingga Tokopedia akan Kena Pajak
Ketua RT melakukan pencabulan
Ngeri! Ketua RT di Tasikmalaya Cabuli Anak di Bawah Umur
mitsubishi xpander ultimate 2025
Mitsubishi Xpander Ultimate 2025 Meluncur, Adopsi Fitur Keselamatan Baru!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

4

Erwin Gaungkan Perang terhadap Bank Emok: UMKM Harus Naik Kelas, Bukan Terjerat Utang!

5

Setelah Diresmikan Persib, Alfeandra Dewangga Diminta Bobotoh Untuk Hitamkan Rambut
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.