Xiaomi SU7 dan SU7 Ultra Siap Ramaikan Pasar Mobil Listrik Indonesia?

Penulis: Saepul

Xiaomi SU7 Indonesia
(Xiaomi)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Pimpinan Xiaomi Indonesia, Wentao Zhao berbicara mengenai kans Xiaomi memboyong mobil listrik ke pasar Indonesia, seperti SU7 dan SU7 Ultra.

Hal ini menyusul pernyataan Presiden Xiaomi Global, William Lu, yang menyebutkan rencana ekspansi mobil listrik Xiaomi ke pasar global di luar China.

Sejuah ini, Xiaomi lebih dikenal sebagai raksasa elektronik dari Tiongkok, terutama dalam sektor ponsel pintar. Bahkan, di tahun 2024, merek Xiaomi berhasil meraih posisi pertama sebagai produsen ponsel terbesar di dunia, termasuk di Indonesia.

Namun, ekspansi sebagai terbaik tampaknya sedang dilakukan oleh Xiaomi. Perusahaan ini kini telah membentuk divisi otomotif, fokus pada industri mobil listrik.

Produk awal roda empat listrik mereka, yaitu SU7 dan SU7 Ultra. Namun, untuk saat ini, kedua model tersebut baru melakukan debut di China.

“Pada awal bulan ini, di ajang MWC di Barcelona, Presiden Global kami sudah mengumumkan bahwa mobil listrik Xiaomi akan dirilis ke pasar global pada tahun 2027,” ujar Wentao Zhao.

Peluang Pasar Xiaomi Hadirkan Mobil Listrik di Indonesia

Ia optimis, bahwa pasar mobil listrik di dunia, termasuk Indonesia, sedang berkembang pesat. Indonesia, dengan jumlah penduduk yang besar dan semakin berkembangnya kesadaran akan pentingnya kendaraan ramah lingkungan, menjadi pasar yang sangat potensial untuk kendaraan listrik.

Akan tetapi, Wentao juga menyebutkan bahwa Xiaomi masih mempertimbangkan beberapa faktor sebelum meluncurkan mobil listriknya di luar China.

BACA JUGA:

Xpeng Gandeng Erajaya, Pasarkan Mobil Listrik di Indonesia

Padahal Kilometer Masih Rendah, Mobil Listrik Xiaomi SU7 Sudah Rusak!

Beberapa hal yang menjadi pertimbangan antara lain adalah karakteristik kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan pasar lokal dan regulasi keselamatan yang berlaku di setiap negara.

“Salah satunya adalah perbedaan posisi kemudi, misalnya di beberapa negara mobil memiliki kemudi di sebelah kiri, sementara di negara lain, kemudi ada di sebelah kanan,” kata Wentao. Hal ini menjadi salah satu tantangan bagi Xiaomi dalam menyesuaikan mobil listriknya agar sesuai dengan standar yang berlaku di negara tujuan.

Belum Ada Kepastian

Indonesia sendiri disebut Wentao sebagai salah satu negara yang sangat potensial untuk menjadi tujuan ekspansi mobil listrik Xiaomi. Namun, dia menekankan bahwa belum ada informasi pasti mengenai kapan mobil listrik Xiaomi akan resmi hadir di pasar Indonesia.

“Tentu saja kami akan membuat rencana untuk ekspansi ini, tapi untuk detail dan jadwal pastinya, kami masih belum memiliki informasi yang jelas. Apabila sudah ada informasi yang pasti, kami akan segera memberitahukan kepada konsumen di Indonesia,” tutup Wentao.

Dengan berbagai rencana ambisius dan strategi ekspansi global, tampaknya Xiaomi berusaha untuk membawa lebih banyak inovasi ke pasar otomotif, termasuk Indonesia. Nantikan perkembangan selanjutnya mengenai kehadiran mobil listrik Xiaomi di Tanah Air.

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Erwin Sebutkan Beberapa Solusi Atasi Sampah di Kota Bandung
Takut Disangka Bang Toyib, Bojan Hodak Pilih Pulang Ke Kroasia 
Umuh Muchtar Setuju Dengan Keputusan Patrick Kluivert
Umuh Muchtar Setuju Dengan Keputusan Patrick Kluivert 
Manajer Baru Persija Jakarta
Gantikan Bambang Pamungkas, Ini Dia Sosok Manajer Baru Persija Jakarta
TikTok Shop
TikTok Shop Bakal PHK Ribuan Karyawan di Indonesia, Efek Merger Tokopedia Mulai Terasa?
Armand Maulana
Armand Maulana Bingung Cuma Dapat Royalti Rp160 Ribu Setahun!
Berita Lainnya

1

Kue Cubit dan Komunikasi: Rahasia Sukses Mang Joker Dalam Membangun Hubungan dengan Pelanggan

2

Lokasi Tambang Gunung Kuda Cirebon Masuk Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi

3

Seleksi Ketat, Ratusan Mahasiswa Bersaing untuk Menjadi Pelaut PIS lewat Program Beasiswa

4

Longsor Gunung Kuda Cirebon, ESDM Jabar Sebut Sudah Peringatkan Berkali-kali

5

Strategi Diversifikasi Produk
Headline
Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Kabupaten Timor Tengah Utara
Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Kabupaten Timor Tengah Utara
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Longsor Gunung Kuda Cirebon
Tim SAR Gabungan Terus Upayakan Pencarian Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon
PSG
PSG Juara Liga Champions Musim 2024-2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.