Wisata Bromo Akan Ditutup Sementara, Hormati Ritual Yadnya Kasada

Penulis: Vini

Ritual Yadnya Kasada
(Instagram/aysia_linggarwati)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Hormati pelaksanaan upacara ritual Yadnya Kasada tahun 2025, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) akan ditutup sementara dari mulai hari Selasa, 10 Juni 2025 pukul 00.01 WIB hingga Jumat, 13 Juni 2025 pukul 24.00 WIB.

Kepala Balai Besar TNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraha, menyampaikan bahwa keputusan ini diambil berdasarkan hasil rapat koordinasi terkait persiapan penutupan TNBTS yang telah digelar di Kantor Balai Besar TNBTS Malang pada Kamis (15/5/2025).

Rudi, sapaan akrabnya, menjelaskan upacara Yadnya Kasada akan berlangsung selama dua hari, yaitu pada 10 dan 11 Juni 2025. Selama waktu tersebut, kawasan TNBTS akan dibuka khusus bagi masyarakat yang berpartisipasi dalam pelaksanaan ritual tersebut.

“Sedangkan pada tanggal 12 hingga 13 Juni 2025 akan dilakukan pembersihan kawasan TNBTS,” imbuhnya.

Rudi menuturkan pemberitahuan ini ditujukan kepada seluruh masyarakat, wisatawan, penyedia jasa dan fasilitas wisata, serta pihak terkait lainnya agar diperhatikan dan dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

“Atas perhatian dan kerjasamanya, kami sampaikan terima kasih,” tutupnya.

Yadnya Kasada merupakan salah satu ritual penting bagi masyarakat suku Tengger yang tinggal di sekitar kawasan Gunung Bromo. Secara umum, ritual ini adalah bentuk persembahan berupa sesaji yang dilakukan dengan melemparkan hasil bumi seperti sayur-sayuran, buah-buahan, hingga hewan ternak ke dalam kawah Gunung Bromo.

Baca Juga:

4 Upacara Adat Jawa Timur yang Masih Tersisa

Tradisi Pencak Silat dalam Upacara Adat Palang Pintu Betawi

Upacara ini digelar setiap tahun pada hari ke-14 atau ke-15 bulan Kasada dalam penanggalan Hindu Tengger, yang biasanya jatuh pada bulan Juni atau Juli saat bulan purnama.

Penutupan kawasan TNBTS selama pelaksanaan Yadnya Kasada merupakan wujud penghormatan terhadap kekhusyukan ritual tersebut sekaligus memberi kesempatan kepada masyarakat Tengger untuk menjalankan tradisi adat mereka secara khidmat.

(Virdiya/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tambang Nikel Raja Ampat
Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup
Jamaah Terlantar
Kacau! Ribuan Jamaah Terlantar Menuju Arafah, Warga Ngadu ke Pemerintah
Real Madrid
Real Madrid Hampir Gaet Bintang Muda 45 Juta Euro dari River Plate, Siapa Dia?
Sapi Kurban Prabowo di Cirebon
KDM Antarkan Sapi Kurban Titipan Presiden Prabowo di Desa Bobos Cirebon
Kris-Moutinho-UFC-264
Kris Moutinho Kembali, Siap Hentikan Laju Tak Terkalahkan Malkolm Wellmaker
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

4

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot
Headline
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia
Spanyol
Menang Dramatis 5-4 atas Prancis, Spanyol Melaju ke Final UEFA Nations League 2025
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.