Warga Bentrok dengan Pekerja Proyek di Kebon Kacang Jakpus, Diduga Salah Paham

Penulis: usamah

Warga Bentrok dengan Pekerja Proyek di Kebon Kacang
Polrestro Jakarta Selatan melakukan pengamanan di sekitar Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (18/3/2021) (Dok. PMJNews)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Aditya Sembiring mengatakan bentrokan melibatkan kelompok warga RW 01 dan RW 03 dengan sejumlah pekerja yang tengah melakukan pembersihan lahan (land clearing) yang akan dibangun sebuah restoran mewah.

Dari hasil penyelidikan sementara polisi menduga bentrokan disebabkan hanya karena salah paham.

“Karena adanya miskomunikasi tadi tersebut akhirnya warga membuat terjadi keributan antara warga dengan pekerja sehingga mengakibatkan adanya satu orang dari pekerja itu meninggal dunia” Kata Aditya seperti dikutip Teropongmedia.

Aditya menambahkan, dugaan kami adalah akibat benda tajam sabetan benda tajam. Sementara korban sudah berada di Rumah Sakit Pelni.

“Dari keterangan saksi dan pihak pekerja ini sedang dilakukan land clearing land clearing untuk dibuat restoran,” kata Aditya.

Kronologis Kejadian

Satu orang tewas akibat sabetan senjata tajam dalam bentrokan antara sekelompok warga dengan sejumlah pekerja proyek di sebuah lahan kosong di kawasan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat (Jakpus) pada Selasa, 17 Desember 2024, malam. Diduga bentrokan dipicu karena salah paham.

BACA JUGA: Pasca Bentrokan Ojol vs Opang, Dishub Kota Bandung Dorong Opang Pasir Impun Ikuti Perkembangan Zaman

Sejumlah warga yang berada di luar lahan terus melempar batu ke arah pekerja proyek. Korban tewas akibat bentrokan ini merupakan mandor proyek dengan luka sabetan senjata tajam di bagian kaki dan tubuh.

Bentrokan juga mengakibatkan sebuah dan sejumlah kendaraan roda dua rusak. Untuk mencegah bentrokan semakin meluas, Polres Metro Jakarta Pusat langsung menerjunkan pasukan bersenjata laras panjang ke lokasi kejadian.

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Efisiensi Cimahi Tuai Kritik
Efisiensi Anggaran di Kota Cimahi Tuai Kritik, Dianggap Korbankan Program Pro Rakyat
Tiga WNI Ditemukan di Gurun Pasir
Coba Masuk Makkah, Tiga WNI Ditemukan di Gurun Pasir
Tim Gabungan Hadapi Kendala Evakuasi Korban Akibat Longsor Susulan di Gunung Kuda Cirebon Kerap Terjadi
19 Korban Berhasil Dievakuasi, Tim Gabungan Hadapi Kendala Longsor Susulan Gunung Kuda Cirebon
motor listrik Adora
Motor Listrik Adora Sabet Best Medium Electric Skutik, Bukan Sekali Raih Penghargaan!
23-682d2fed29a6a
Manuver Apple di China Bikin Pemerintah AS Gerah
Berita Lainnya

1

Komitmen Cegah Korupsi, Inspektorat: Pemkab Bandung Bangun Pemerintahan Bersih, Transparan dan Berorientasi Pelayanan Publik

2

Kue Cubit dan Komunikasi: Rahasia Sukses Mang Joker Dalam Membangun Hubungan dengan Pelanggan

3

Lokasi Tambang Gunung Kuda Cirebon Masuk Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi

4

Longsor Gunung Kuda Cirebon, ESDM Jabar Sebut Sudah Peringatkan Berkali-kali

5

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!
Headline
tersangka longsor gunung kuda cirebon
Pemilik dan Kepala Teknik Tambang Gunung Kuda Resmi Tersangka!
Tawuran pelajar Indramayu
Tawuran Pelajar Indramayu, 1 Orang Asal Losarang Luka Parah: Diawali Saling Ejek di Media Sosial
Farhan: dari Kota Bandung, Bung Besar Lahir untuk Indonesia
Farhan: dari Kota Bandung, Bung Besar Lahir untuk Indonesia
Pemkot Bandung Dukung Putusan MK Terkait SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis
Pemkot Bandung Dukung Putusan MK Terkait SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.