JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Sebuah video memperlihatkan sejumlah anak-anak menunjukkan kondisi rel kereta api yang rusak di wilayah Bogor, Jawa Barat, viral di media sosial.
Anak-anak itu memeperlihatkan, bantalan rel kereta api goyah tidak semestinya dan memperlihatkan kondisi rel yang rusak. Mereka merasa khawatir dengan kondisi perlintasan tersebut, yang dinilai berbahaya untuk kereta.
Terkait ramainya video viral bantalan kereta api tersebut, pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta menyatakan bahwa kondisi tersebut memang sudah terdeteksi sebelumnya dan sedang dalam proses penanganan.
Menurut Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, rel yang mengalami kerusakan berada di titik Km 43+5/7, tepatnya di antara Stasiun Bojong Gede dan Stasiun Citayam.
Ia menjelaskan bahwa Petugas Pemeriksa Jalur telah lebih dulu mencatat adanya bantalan rel yang pecah dan melaporkannya untuk dijadwalkan proses penggantiannya.
BACA JUGA:
Viral! Pesawat Batik Air Oleng Diterpa Angin, Maskapai Pastikan Aman?
Petugas Dishub Viral Pungli Rokok ke Sopir Bajaj, Dishub DKI: Pastikan Ada Sanksi Tegas!
Ixfan menambahkan, sebagai langkah sementara, petugas telah memasang penambat rel guna menopang posisi rel yang terdampak sambil menunggu penggantian komponen yang rusak.
“Penambat tersebut sudah ditempatkan secara khusus sebagai penanganan awal,” jelasnya pada Senin (30/6/2025).
Dalam video yang sempat beredar luas, terlihat sejumlah anak melepas dan memasang ulang penambat rel tersebut. Menanggapi hal itu, Ixfan menegaskan bahwa tindakan tersebut berbahaya dan sangat tidak dianjurkan.
Ia menilai kehadiran anak-anak di jalur kereta merupakan ancaman serius bagi keselamatan, baik bagi mereka sendiri maupun bagi perjalanan KA.
Ia menekankan bahwa jalur kereta api bukanlah tempat bermain dan merupakan zona steril yang tidak boleh diakses sembarangan.
Meski demikian, pihak KAI Daop 1 Jakarta tetap menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas perhatian yang diberikan terhadap keselamatan jalur kereta.
Menurut Ixfan, partisipasi masyarakat dalam menjaga keamanan jalur kereta sangat berarti dan menjadi bentuk kepedulian bersama terhadap keselamatan publik.
Ia menyampaikan bahwa penggantian bantalan yang rusak telah selesai dilakukan dan seluruh komponen penambat telah dikembalikan sesuai dengan posisi dan fungsinya.
Ixfan juga mengingatkan agar masyarakat tidak beraktivitas di sekitar jalur kereta demi keselamatan bersama.
Ia mengimbau agar warga segera melapor kepada petugas terdekat apabila menemukan potensi gangguan di jalur rel, tanpa harus turun langsung ke area yang membahayakan tersebut.
“Apabila menemukan adanya gangguan pada perjalanan KA, masyarakat bisa melaporkan kepada petugas terdekat, dan tidak langsung berada di jalur KA,” ujar Ixfan.
(Saepul)