Update Bencana Sukabumi: Sebanyak 13.459 Jiwa Mengungsi

bencana sukabumi
(nawacita)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kabupaten Sukabumi memutuskan untuk memperpanjang status tanggap darurat bencana sejak 10 Desember 2024 hingga waktu yang belum ditentukan.

Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan kondisi pasca bencana yang melanda daerah tersebut sejak Rabu, (4/12/2024).

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, sebanyak 39 kecamatan terdampak bencana Sukabumi yang terjadi dalam rentang waktu tersebut.

Dari 39 kecamatan itu, tercatat 328 titik mengalami tanah longsor, 282 titik terendam banjir, 34 titik terdampak angin kencang, dan 670 titik mengalami pergerakan tanah.

Bencana ini mengakibatkan 20.722 jiwa terdampak, dengan 13.459 jiwa terpaksa mengungsi. Selain itu, 10 orang dilaporkan tewas dan dua lainnya hilang, diduga tertimbun longsor.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Lukmansyah menjelaskan, hingga kini pemerintah masih berada dalam tahap pemulihan dan pemenuhan kebutuhan para pengungsi yang terdampak bencana di Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Tanggap Darurat Diperpanjang, Simak Update Data Dampak Bencana Sukabumi

“Kita tetap melaksanakan pemenuhan kebutuhan pengungsi dari hari ke hari. Kita juga sudah mulai mendata yang relokasi mandiri, terpusat, ataupun tidak relokasi. Kemudian juga mendata rumah-rumah rusak berat, rusak sedang, dan rusak ringan apabila tempat tersebut tidak perlu direlokasi,” ujar Lukmansyah, Kamis (12/12/2024).

Terdapat sekitar 1.606 rumah yang dikategorikan rusak berat, 1.829 rusak sedang, 2.072 rusak ringan, dan 670 rumah lainnya terancam.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
LG Energy Solution
Batal Investasi Rp11 Triliun, LG Energy Solution Tinggalkan Indonesia, Ini Kata Pakar
Buronan triliuner
Viral! Triliuner Buka Sayembara Rp10 Juta Demi Tangkap Pria Berinisial IDP
Bunda Iffet Meninggal
Fakta Mengejutkan di Balik Kepergian Bunda Iffet, Ibu Tercinta yang Membesarkan Slank!
Ferrari 458 Spider terbakar
Susah Payah Beli Ferrari 458 Spider, Cuma Hitungan Jam Sudah Terbakar!
preman pabrik BYD subang
Masihkah Preman Ormas Gentayangan di Proyek BYD Subang? Ini Jawaban Wakil Menteri
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Link Live Streaming Liverpool vs Tottenham Selain Yalla Shoot

4

Liverpool Juarai Liga Inggris Musim 2024-2025

5

David da Silva Curahkan Isi Hatinya dan Akui Ini Menjadi Musim Terberat Sepanjang Karirnya
Headline
PEVS 2025
Harga Tiket dan Daftar Merek Mobil-Motor Ajang PEVS 2025, Mulai Besok!
Rieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpgRieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpg
Rieke Diah Pitaloka Bela Mbah Tupon, Lansia 68 Tahun Korban Sindikat Mafia Tanah
situs dampuawang indramayu
Situs Dampuawang Indramayu akan Diteliti Mendalam, Kemendikbud: Potensinya Sangat Besar!
Dugaan Kuat Adanya Praktik Pungli Retribusi Sampah di Pasar Gedebage
Dugaan Kuat Adanya Praktik Pungli Retribusi Sampah di Pasar Gedebage

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.