BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Qualcomm Technologies, Inc menunjukan komitmennya dalam mendorong transformasi pengalaman pengguna pada berbagai kategori perangkat, mulai dari PC, otomotif, smart home, hingga perusahaan.
Hal tersebut ditunjukan Qualcomm pada gelaran CES 2025 dengan memperkenalkan inovasi kecerdasan buatan (AI) yang menjadi terobosan terbaru di industri teknologi.
Qualcomm, perusahaan teknologi asal California, meluncurkan evolusi terbaru dari Qualcomm Aware Platform.
Platform berbasis cloud ini hadir untuk membantu perusahaan dalam menambahkan kemampuan pengamatan, monitoring, dan pelacakan lokasi pada berbagai perangkat yang terkoneksi secara cerdas di berbagai industri, seperti logistik, ritel, energi, smart home, dan robotika.
Sebagai komponen penting dalam IoT Solutions Framework, layanan ini terintegrasi dengan chipset Qualcomm Technologies tertentu dan hardware pihak ketiga. Hal ini memberikan nilai tambah bagi OEM, ODM, pengguna perusahaan, distributor, peritel, dan konsumen.
Qualcomm Aware memungkinkan perangkat terhubung untuk dilengkapi dengan fitur seperti wawasan berbasis cloud, geolokasi, pemosisian dalam ruangan, pembaruan firmware, dan layanan manajemen perangkat.
Dengan fitur ini, produsen perangkat dapat memantau dan memperbaiki masalah perangkat dengan lebih efisien. Selain itu, peritel dapat melacak pergerakan inventaris bernilai tinggi dan menerima notifikasi jika terjadi pencurian.
Distributor juga dapat mengukur efisiensi pengiriman, sementara pengguna dapat memperpanjang umur perangkat melalui pembaruan software, sistem operasi, dan fitur terkini.
Snapdragon X Platform
Dalam upayanya memperluas dominasi di sektor AI PC, Qualcomm memperkenalkan Snapdragon X Platform, anggota keempat dari portofolio Snapdragon X Series. Platform ini dirancang untuk menghadirkan performa tinggi, daya tahan baterai hingga beberapa hari, dan pengalaman PC Copilot+ bagi pengguna di seluruh dunia.
Dengan prosesor Qualcomm Oryon™ 8-core, Snapdragon X menawarkan performa 163% lebih cepat pada daya ISO dibandingkan pesaing yang membutuhkan daya 168% lebih besar.
Platform ini juga lengkap dengan NPU 45 TOPS yang mengoptimalkan efisiensi pengalaman PC Copilot+. Berkat GPU hemat daya, Snapdragon X mendukung grafis dinamis yang ideal untuk presentasi, penjelajahan web, atau streaming konten.
Laptop bertenaga Snapdragon X dirancang untuk pelajar, pekerja lepas, dan konsumen yang membutuhkan perangkat andal. Produk ini akan tersedia melalui OEM terkemuka seperti Dell Technologies dan Lenovo dengan harga mulai Rp9 jutaan.
Windows 11 pada Snapdragon
Windows 11 pada Snapdragon terus berkembang, dengan lebih dari 50 pengalaman AI berbasis NPU yang dioptimalkan untuk Snapdragon.
Aplikasi native kini mencakup 20 VPN terpopuler, 50 aplikasi keamanan terkemuka, aplikasi penyimpanan cloud, serta aplikasi musik seperti Digital Audio Workstation (DAW) dan Virtual Studio Technology (VST) Instruments.
Pengembangan aplikasi native meningkat tiga kali lipat dalam setahun terakhir. Salah satu contohnya adalah aplikasi Moises Live yang dikembangkan eksklusif untuk Snapdragon dan NPU-nya.
Kendaraan Bertenaga AI
Di sektor otomotif, Qualcomm memperluas kerja sama dengan berbagai perusahaan seperti Alpine, Amazon, Leapmotor, Mobis, Royal Enfield, dan Sony Honda Mobility.
Kolaborasi ini memanfaatkan solusi Snapdragon Digital Chassis untuk mendukung kabin bertenaga AI dan sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS).
Platform Snapdragon Elite untuk otomotif semakin diminati, dengan kolaborasi bersama Desay, Garmin, dan Panasonic. Qualcomm menyoroti pendekatan holistiknya yang menggabungkan AI, kesadaran kontekstual multimodal, dan layanan berbasis cloud guna meningkatkan kenyamanan serta keselamatan pengemudi.
Qualcomm juga memperkenalkan chatbot AI yang terintegrasi ke dalam berbagai perangkat rumah pintar, seperti TV canggih dan robot humanoid.
Tahun 2025 menjadi awal era Smart Home 2.0, dengan integrasi AI generatif yang signifikan pada perangkat rumah pintar.
Prosesor bertenaga tinggi dari Qualcomm memungkinkan perangkat menjalankan tugas AI kompleks secara mandiri, meningkatkan interaksi pengguna dan fungsi perangkat.
Gen AI Inference untuk Perusahaan
Qualcomm meluncurkan Qualcomm AI On-Prem Appliance Solution, solusi hardware yang dapat dipasang di desktop atau dinding, serta Qualcomm Cloud AI Inference Suite, kumpulan software dan layanan untuk inferensi AI dari tepi jaringan hingga cloud.
BACA JUGA: Qualcomm Resmi Umumkan Chipset Snapdragon 8s Gen 3
Penawaran ini memungkinkan usaha kecil, menengah, dan organisasi industri menjalankan aplikasi AI siap pakai, termasuk beban kerja generatif.
Menjalankan inferensi AI di lokasi memberikan penghematan biaya operasional dan total kepemilikan dibandingkan dengan menyewa infrastruktur AI pihak ketiga.
Adanya inovasi AI ini, semakin menegaskan posisi Qualcomm sebagai pemimpin industri teknologi. Lankah ini juga menjadi peluang baru dalam pengembangan perangkat pintar.
(Virdiya/Aak)