TNI AD akan Bangun 11.000 Titik Pengairan untuk 500 Hektar Sawah

TNI bangun pengairan
(Dokumentasi Dinas Penerangan Angkatan Darat)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — TNI Angkatan Darat akan membangun 11.000 titik pengairan yang bisa mengairi 500.000 hektar sawah.

Hal ini disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak saat meresmikan sarana pengairan pertanian di Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (21/4/2025).

“Kita (TNI AD) sudah sampaikan, kita punya rencana 11.000 titik yang bisa mengairi sampai 500.000 hektare sawah. Ini dalam proses, mudah-mudahan bisa terealisasi dan kita kerjakan serempak. Ide-ide ini juga kita menampung (berasal) dari masyarakat,” ujar KSAD dalam keterangan resmi, Selasa (22/4/2025).

Peresmian sarana pengairan pertanian itu merupakan upaya TNI AD dalam mendukung ketahanan pangan nasional bekerja sama dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian Pekerjaan Umum.

Ia menyebutkan, program ini juga dalam rangka melestarikan lingkungan melalui sinergi dengan masyarakat setempat.

Maruli menjelaskan, peresmian sarana pengairan ini dilakukan serentak di 10 wilayah Indonesia (Banyumas, Brebes, Magetan, Nganjuk, Gresik, Pandeglang, Sukabumi, Simeulue, Aceh Tenggara, dan Gayo Lues), yang mencakup sekitar 4.536,42 hektare lahan sawah.

Khusus untuk wilayah Sukabumi, sarana ini telah mengairi sawah seluas 2.377 hektare dengan metode pompa hidram, pipanisasi maupun irigasi pompa.

hal ini sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, di mana masalah pengairan menjadi prioritas utama di seluruh Indonesia.

“Pembangunan sarana pengairan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian serta mendukung sistem pertanian berkelanjutan,” tulis keterangan Dinas Penerangan TNI AD.

Baca Juga:

TNI AL Siapkan Kapal Rumah Sakit untuk Korban Gempa Myanmar

KDM Disentil DPR Usai Gandeng TNI AD Bangun Jabar

Sarana tersebut mencakup pembangunan irigasi, embung, dan jalur distribusi air yang akan dimanfaatkan oleh ribuan petani di wilayah tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengatakan, keterlibatan TNI itu merupakan salah satu bentuk fungsi teritorial TNI.

Fungsi teritorial TNI yang dimaksud dalam program pertanian adalah sebagai pendampingan, memfasilitasi dan mendorong masyarakat dalam peningkatan kesejahteraan melalui pertanian.

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kompetini NTU
Pretasi Gemilang! ITN Malang Tembus 7 Besar Dunia pada Kompetisi Desain Jembatan NTU Singapura 2025
Ariel Tatum
Ariel Tatum Bangun Chemistry Lewat "Date" Bareng Chicco Jerikho
Celine Evangelista Kartini
Celine Evangelista Tampil Tanpa Hijab di Hari Kartini
Perceraian Paula
Hotman Paris Angkat Suara Soal Perceraian Paula Verhoeven dengan Baim Wong
Pelecehan dokter mataram
Diduga Lakukan Pelecehan Sesama Jenis, Dosen Mataram Ditahan
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Driver Ojol Grab Bakal Gelar Demo, Ini Alasannya!

4

Kata-kata Broadcast Promosi Hewan Kurban, Paling Efektif!

5

Nubuat Berusia 900 Tahun Ramalkan Pengganti Paus Fransiskus hingga Hari Kiamat
Headline
mobil dpr terbakar
Garasi Eks Anggota DPR Hangus Terbakar, 7 Mobil Mewah Harus Direlakan!
bentrok sukahaji
Bentrok Sukahaji, Wali Kota Bandung Minta Semua Pihak Tempuh Jalan Musyawarah
Barcelona
Link Live Streaming Barcelona vs Real Mallorca Selain Yalla Shoot
Manchester City
Link Live Streaming Manchester City vs Aston Villa Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.