Tiga Remaja Dikeroyok Saat Tadarus di Masjid, Ayah Korban Meninggal Karena Syok

Remaja sedang bertadarus korban pengeroyokan
Ilustrasi. (Pinterest)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kasus pengeroyokan terhadap tiga remaja yang sedang bertadarus di masjid di Kampung Bener Kelipah Selatan, Kecamatan Bener Kelipah, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, menjadi sorotan publik setelah video kejadian tersebut viral di media sosial.

Video yang diunggah oleh akun Instagram @andre_lelanang memperlihatkan aksi kekerasan yang dilakukan sekelompok pemuda. Mereka datang secara tiba-tiba dan langsung mengeroyok para korban, bahkan memukul serta menendang kepala mereka berulang kali tanpa ampun.

Tragedi ini semakin memilukan ketika ayah salah satu korban meninggal dunia akibat syok setelah mendengar kabar putranya menjadi korban pengeroyokan.

Aksi Pengeroyokan Kepada 3 Remaja

Dalam video yang beredar menampilkan aksi sejumlah pemuda yang nekat melakukan pengeroyokan terhadap tiga remaja di sebuah masjid yang berlokasi di Bener Meriah, Aceh.

Pada video tersebut, mulanya para pelaku tampak berjalan dengan emosi menuju ke area dalam masjid. Mereka tampak berbicara beberapa kata di tengah masjid sembari menatap ke sejumlah remaja di lokasi.

Tak selang beberapa saat kemudian, sejumlah pemuda angkuh tersebut lantas melayangkan bogem mentah ke salah satu remaja yang tengah duduk bersarung di sisi bagian kiri masjid. Tak puas hanya sekali pukulan, badan remaja tersebut tampak diduduki salah satu pelaku sembari terus kepalanya dipukuli.

Sementara salah satu pelaku lainnya mulai mendatangi dua remaja lainnya di sisi sebelah kanan masjid. Mereka pun turut menjadi target dari pemukulan para pelaku.

Saat didatangi secara mendadak, para korban tersebut diketahui tengah melakukan tadarus Alquran bersama-sama. Hingga video berakhir, para pelaku di lokasi masih terus memberi perlakuan keji ke para remaja tersebut.

“Pengeroyokan di dalam masjid anak-anak yang sedang tadarus di Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tengah,” demikian dikutip dari keterangan unggahan.

Meski perbuatan para pelaku telah diketahui dan meluas ke media sosial, belum diketahui secara pasti mengenai motif penyebabnya.

“Motif masih belum diketahui,” demikian dikutip dari keterangan unggahan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut berlangsung pada hari Minggu (2/3) lalu sekitar pukul 01.00 WIB dinihari. Para pelaku disebut merupakan warga yang berdomisili di Kampung Gunung Musara, sementara tiga korban tercatat sebagai warga Kampung Bener Kelipah Selatan.

Buntut dari aksi keji para pelaku tersebut membuat sejumlah pejabat dari dua kampung ikut turun tangan. Mediasi yang sempat dilakukan untuk mendapatkan solusi pada hari Selasa (4/3) lalu belum membuahkan hasil maksimal.

Ayah Salah Satu Korban Meninggal Dunia

Bahkan, proses mediasi yang mempertemukan pelaku, keluarga korban, dan pihak kepolisian itu justru mendatangkan insiden tak terduga. Ayah dari salah satu korban, Alamsyah dikabarkan meninggal dunia.

Awalnya, Almarhum diketahui sempat mengalami sesak napas hingga pingsan di lokasi mediasi. Berdasarkan informasi yang dihimpun, Almarhum memang hadir ke lokasi dalam keadaan emosi yang tak stabil.

BACA JUGA:

Anak Korban Penembakan Bos Rental Tegaskan Tak Ada Pengeroyokan!

Maafkan Pelaku Pengeroyokan, Steward Tetap Minta Proses Hukum Tetap Berjalan

Almarhum diduga menyimpan amarah yang cukup besar lantaran tak terima sang putra menjadi korban dari aksi pengeroyokan para pelaku. Alamsyah yang sempat emosi pun kemudian sempat ditenangkan sejumlah pihak saat proses mediasi berlangsung.

Namun secara tiba-tiba, Almarhum mengalami sesak napas dan pingsan seketika. Sontak, keluarga langsung membawa Almarhum untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Hasilnya, Alamsyah dikabarkan telah meninggal dunia. Saat ini, kepolisian masih mendalami kasus tersebut untuk menemukan titik terang bagi semua pihak.

 

 

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pesta di sel tahanan
Narapida Gelar Pesta Narkoba Hingga Miras di Sel Tahanan, Kok Bisa?
Euis Ida Wartiah dan Komisi III Kunjungi P3D Kabupaten Bandung Barat
Euis Ida Wartiah dan Komisi III Kunjungi P3D Kabupaten Bandung Barat
ratusan siswa smp tidak bisa baca
Ratusan Siswa SMP Buleleng Tidak Bisa Baca, Pemkab Cari Solusi!
fetty anggraenidini
Bersama Nisya Ahmad, Fetty Anggraenidini Hadiri Halal Bihalal di Gedung DPRD Jawa Barat
Spekulan Mengintai, BPKN: Masyarakat Diminta Berhati-hati Lakukan Investasi Emas
Spekulan Mengintai, BPKN: Masyarakat Diminta Berhati-hati Lakukan Investasi Emas
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Borussia Dortmund vs Barcelona Selain Yalla Shoot

2

Viral Video Oknum Dokter Kandungan di Garut Lecehkan Pasien Saat USG, Polisi Lakukan Penyelidikan

3

Ulah Komeng Bikin Rapat Paripurna DPD RI Riuh

4

Bawa Indonesia U-17 ke Piala Dunia, Nazriel Alvaro Punya Kans Besar Promosi ke Skuat Senior Persib

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Arsenal Selain Yalla Shoot
Inter Milan
Link Live Streaming Inter Milan vs Bayern Munchen Selain Yalla Shoot
Gunung Dukono Meletus Kembali, Lontarkan Abu 900 Meter dari Puncak
Gunung Dukono Meletus Kembali, Lontarkan Abu Vulkanik 900 Meter dari Puncak
fabio-di-giannantonio-gresini-
Fabio Di Giannantonio Klarifikasi Insiden Tabrakan dengan Jorge Martin di MotoGP Qatar

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.