Tersangka Kasus Uang Palsu UIN Dilarikan ke RS Bhayangkara

Penulis: Anisa

uang palsu UIN Makassar
(gelora)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Tersangka kasus pembuatan uang palsu jaringan kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, ASS, dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara setelah kondisi kesehatannya memburuk.

“Iya ASS dibawa ke rumah sakit, karena memiliki riwayat penyakit jantung dan prostat,” kata Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak di RS Bhayangkara Makassar, Sabtu (28/12/2024) malam.

Reonald menerangkan bahwa ASS dilarikan ke rumah sakit setelah kondisinya mengalami lemas usai menjalani pemeriksaan sejak Jumat (27/12) hingga Sabtu (28/12) di ruangan penyidikan Polres Gowa.

“Penyidik melakukan pemeriksaan secara maraton sejak malam hingga dini hari. Pemeriksaan selama 12 jam. Setelah itu kita gelar dan naik kan statusnya sebagai tersangka,” ungkapnya.

Namun, saat akan dilakukan penahanan, kesehatan tersangka terganggu sehingga dilarikan ke rumah sakit.

“Kondisi yang bersangkutan sadar namun dalam kondisi yang lemas saya lihat sendiri tadi, dan memang karena ada riwayat sakitnya dan ini memang hak tersangka,” jelasnya.

Sementara ini, tersangka telah mendapatkan perawatan medis di RS Bhayangkara Makassar dengan mengawal ketat pihak kepolisian.

“Yang pasti dikawal oleh anggota, dikawal penuh 24 jam dan tentunya ada keluarganya melekat untuk membantu merawat bersangkutan,” katanya.

BACA JUGA: 17 Tersangka Kasus Uang Palsu di UIN Alauddin Makassar Terungkap, Ada Mantan Calon Wali Kota

Nama ASS mencuat dalam kasus pabrik uang palsu di kampus UIN Alauddin Makassar, setelah polisi menangkap dua orang tersangka yakni, Muhammad Syahruna (52) dan John Biliater Panjaitan (68) di Makassar.

Dalam kasus ini, polisi telah menangkap 17 tersangka, termasuk Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar, Dr Andi Ibrahim yang memiliki peran memasukkan mesin pencetak uang palsu di perpustakaan kampus tersebut dan 3 orang masih buron.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Vadel Badjideh
Sidang Perdana Kasus Asusila Vadel Badjideh: Mengaku Lancar dan Meminta Maaf
Harga ChatGPT Plus
ChatGPT Bikin Malas Berpikir? Studi MIT Ungkap Fakta Mengejutkan
Surat Pemakzulan Gibran
Ketua MPR Ahmad Muzani Belum Terima Laporan Surat Pemakzulan Gibran
Revitalisasi Tambak Pantura - Dok KKP
Revitalisasi Tambak Pantura Sasar Kabupaten Bekasi, Karawang, Subang, dan Indramayu
inggris beli jet F‑35A
Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana

4

Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!

5

Perkuat Kolaborasi, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Gelar Gathering Bersama Agen PERISAI
Headline
Dortmund
Dortmund Tundukkan Ulsan 1-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Plat Injak Jembatan Pemkot Cimahi Ambles
Tergerus Air, Plat Injak Jembatan Pemkot Cimahi Ambles
William Marcilio Jadi Rekrutan Asing Anyar Persib Bandung
Lewat Mobitron, William Marcilio Jadi Rekrutan Asing Anyar Persib Bandung
jenderal Iran
Jenderal Iran Tampil di Publik Usai Dikabarkan Tewas Akibat Bom Israel

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.