Terjatuh Dua Kali di MotoGP Prancis, Alex Marquez Minta Maaf

Penulis: Budi

Alex Marquez (Foto: MotoGP).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, mengaku kecewa berat atas hasil buruk yang ia alami pada seri MotoGP Prancis 2025 yang digelar akhir pekan lalu.

Dalam balapan yang berlangsung dalam kondisi hujan di Sirkuit Le Mans tersebut, Alex harus mengakhiri perlombaan lebih awal setelah dua kali terjatuh dan gagal finis, pertama yang ia alami musim ini.

Alex Marquez sebenarnya tampil kompetitif di awal lomba dan sempat berada di posisi ketiga. Namun insiden pertama membuatnya kehilangan kendali bagian belakang motor dan keluar lintasan.

Meski sempat kembali, ia kembali mengalami kecelakaan yang membuat motornya rusak parah dan tak bisa melanjutkan balapan.

“Dua kecelakaan itu, terutama yang pertama, sedikit menyakitkan bagi saya. Saya benar-benar nyaman di posisi ketiga. Mungkin saya sedikit rileks, saya melaju lebih lambat dan sedikit lebih miring untuk membelokkan motor, dan tiba-tiba, saya kehilangan kendali bagian belakang,” ujar Alex dalam pernyataan resminya, dikutip Rabu (14/5/2025).

Baca Juga:

Jelang MotoGP 2025, Alex Marquez Ungkapkan Perasaan Campur Aduk

Kecelakaan kedua, menurut Alex, terjadi karena ia terlalu memaksakan diri untuk tetap bersaing meski kondisi motor sudah tak memungkinkan. Ia pun menyampaikan permintaan maaf kepada tim atas kegagalan tersebut.

“Kecelakaan kedua, saya hanya perlu meminta maaf kepada tim. Saya terlalu bersemangat dengan motor yang rusak parah. Ada banyak hal positif akhir pekan ini, tetapi kami tidak boleh kehilangan poin seperti ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut, adik kandung Marc Marquez itu juga mengakui bahwa strategi dan komunikasi tim perlu dievaluasi. Ia menyebut terlalu optimistis dengan performa motornya yang tidak dilengkapi komponen aerodinamika penting, seperti sayap, dan menilai koordinasi di lintasan masih bisa ditingkatkan.

“Saya melaju dua putaran dengan mode mudah dan ketika saya mencoba memacu sedikit lebih kencang untuk mengamankan posisi keenam, saya merasa sedikit kepanasan. Saya terlalu optimis dengan motor saya, tanpa sayap. Kami juga perlu lebih jelas dengan tim dan papan. Jadi, ada banyak hal yang perlu ditingkatkan. Namun, semua ini akan membuat kita lebih kuat untuk masa depan,” tutupnya.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
diskon tol
Diskon Tarif Tol untuk 110 Juta Orang, Pemerintah Siapkan Anggaran
IMG-20250309-WA0146-3348867044
Magomed Ankalaev Geram, Sindir Alex Pereira yang Terus Menghindar
Head Over Heels
tvN Bocorkan Poster dan Sinopsis Drakor Head Over Heels
Hijab Gen Z
Viral! Gaya Hijab Gen Z Ini Tuai Hujatan
IMG_1596
Menteri PKP Minta Kantor BP2P Jawa II Jadi Percontohan Nasional
Berita Lainnya

1

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Strategi Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis UMKM
Headline
Tunjangan Guru Madrasah Cair Sebelum Lebaran
Mulai Juli 2025, Jam Masuk Sekolah di Jawa Barat Ditetapkan Pukul 06.30 WIB
Max-Verstappen-200-Grand-Prix-1187694081
Verstappen di Ujung Tanduk, Dihantui Regulasi Penalti Larangan Balapan
gunung tangkuban perahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Perahu Meningkat, Masyarakat Diminta Jangan Panik
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.