Sritex Tutup Total, DPR Minta Pemerintah Turun Tangan

Penulis: Anisa

sritex tutup-2
(DPR RI)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Lebih dari 10 ribu pekerja PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex kena pemutusan hubungan kerja (PHK). PHK terjadi usai raksasa tekstil tersebut tutup total karena pailit.

Merespons hal itu, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta pemerintah mengambil langkah-langkah antisipatif menghadapi PHK massal tersebut.

Ketua Komisi VII DPR Saleh Partaonan Daulay mengatakan pemerintah dituntut melakukan langkah-langkah antisipatif dalam menghadapi penutupan PT Sritex. Sebab, penutupan PT Sritex akan menyebabkan PHK massal.

“Ujung-ujungnya, karyawan lagi yang jadi korban. Padahal, mereka ini bekerja secara profesional, patuh pada seluruh aturan yang ditetapkan baik oleh pemerintah, maupun perusahaan. Namun dalam situasi dan kondisi seperti ini, mereka yang kelihatannya harus rela berkorban. Padahal kebutuhan mereka saat ini tengah meningkat. Memenuhi kebutuhan selama Ramadan dan Lebaran,” kata Saleh dalam keterangannya, Sabtu (1/3/2025).

Menurut Saleh, tidak mudah mencari pekerjaan yang sesuai di tengah situasi perekonomian saat ini. Saleh meyakini ribuan karyawan Sritex tidak mempunyai tempat mengadu. Untuk itu, dia meminta pemerintah harus proaktif untuk membantu.

“Mereka masyarakat kelas menengah. Tidak berpikiran ke langit. Sehari-hari hanya fokus menghidupi keluarga. Dan yang pasti, mereka juga sangat cinta Indonesia”. katanya.

BACA JUGA: 

Sritex Tutup Total, Hari Ini 8.400 Karyawan Terakhir Kerja

Antisipasi Dampak PHK Sritex, Kemnaker Siapkan Langkah Ini

Saleh berharap pemerintah dapat mencari jalan terbaik bagi karyawan dan pekerja PT Sritex. Pada saat membahas hasil kunjungan Kerja Spesifik (Kunspik) Komisi VII ke PT Sritex dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) beberapa waktu lalu, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita sempat menyampaikan bahwa pemerintah telah memiliki skema penanganan perusahaan itu. Agus memastikan tidak akan ada PHK karyawan dalam semua opsi yang ada.

“Ya, sekarang kita perlukan menteri Perindustrian turun tangan. Diperlukan keberpihakan dan kebijakan afirmatif untuk para karyawan. Sebagai menteri senior, saya yakin Pak AGK pasti memiliki jalan dan solusi,” jelas dia.

 

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
prabowo hut bhayangkara
Tekan Prabowo pada Polri di HUT Bhayangkara, Harus Rasakan Penderitaan Rakyat!
Pekerja Cilacap
KemenP2MI Fasilitasi Kepulangan PMI Cilacap yang Tewas di Korsel
Dortmund
Link Live Streaming Dortmund vs Monterrey Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Persib Tetap Boyong Marc Klok ke Markas Borneo FC, Bojan Hodak Beberkan Alasannya
Persib Dirumorkan dengan Jordi Amat dan Shayne Pattynama, Marc Klok Langsung Beri Bocoran
Mobil ambulans misterius
Warga Tapos Depok Dihebohkan Mobil Ambulan Misterius
Berita Lainnya

1

Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung

2

212 Produsen Beras Nakal Berhasil Dibongkar Kementan, Kerugian Capai Rp 99 Triliun

3

Harga BBM Pertamina, Shell Hingga Vivo Resmi Naik! Ini Daftarnya

4

PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja

5

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Tarian Aceh Ratoh Jaroe - Instagram Apple
Apple Posting 'Ratoh Jaroe', Tarian Seribu Tangan Tradisi Aceh
hamdan att meninggal
Legenda Dangdut Hamdan ATT Meninggal Dunia, Tinggalkan Warisan Abadi
2f1b6297-de61-4066-87c5-c232ab77feb0
Hari Bhayangkara ke-79, Pemkot Bandung dan Polrestabes Sinergi Jaga Bandung Tetap Aman

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.