JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sebuah supercar mewah, Lamborghini Revuelto dengan Suzuki S-Presso di Km 697-B Tol Jombang-Mojokerto (Jomo), viral di media sosial.
Akibatnya, mobil dengan taksiran harga puluhan miliar itu mengalami kerusakan parah setelah menghantam bagian belakang mobil Suzuki S-Presso.
Jagat maya pun bertanya-tanya pada sosok pemilik Lamborghini Revuelto tersebut. Mobil itu nampak nyetrik, coretan bertuliskan ‘Bitcoin’, ‘100k’, hingga simbol mata uang kripto ‘B’. Lantas, hal itu menimbulkan pertanyaan besar di benak netizen, siapa sebenarnya pemilik supercar nyentrik ini?
Pemilik dari super car tersebut telah terkuak, ternyata adalah pria bernama Gabriel Rey (35), yang dikenal sebagai Chief Executive Officer (CEO) dari Triv, platform perdagangan dan investasi aset kripto.
Diberitakan sebelumnya, telah terjadi kecelakaan terjadi di Tol Jombang, Sebuah mobil Supercar Lamborghini Tabrak pembatas jalan dan mobil di Tol Jombang, Berdasarkan Vidio yang beredar di media sosial, Lamborghini menabrak sebuah mobil Ignis dan pembatas jalan.
BACA JUGA:
BMW Terjun dari Tol Gresik, Begini Cara Atur Google Maps yang Tepat
Supercar Lamborghini Tabrak Pembatas Jalan dan Mobil di Tol Jombang
“Untungnya pengemudi Lamborghini dan penumpangnya selamat, meskipun depan mobilnya lumayan rusak,” tulis akun Instagram diskursusnetwork.
Supercar Lamborghini berwarna kuning menabrak mobil Suzuki Ignis dan besi pembatas jalan di KM 6978 Jombang Mojokerto (Jomo) lanjut keterangan dalam video yang di unggah di Instagram itu.
lebih lanjut dijelaskan, berdasarkan informasi yang di dapat mobil Supercar Lamborghin berwarna kuning tersebut bertuliskan coretan bitcoin 100k.
Dijelaskan dalam unggahan vidio tersebut, Supercar Lamborghini baru berhenti setelah menabrak pembatas jalan, sementara itu kondisi mobil Ignis mengalami kerusakan ringan di bagian belakang, serta nampak dalam video makanan dalam box berceceran di belakang mobil ignis tersebut.
“Mobil sport menabrak Suzuki Ignis, kemudian oleng, kemudian menabrak pembatas jalan,” ujar Kepala Departemen Operasi Astra Tol JoMo, Yanuar Firmanto sepertidikutip Teropongmedia.
Yanuar menjelaskan, Data di lapangan, kecelakaan ini bermula saat Lamborghini nopol D 1675 QGK, berpenumpang dua orang, melaju dari arah Surabaya menuju Solo-Yogya. Supercar itu diduga dalam kecepatan tinggi dan melebihi batas maksimal hingga akhirnya menabrak minibus nopol W 1258 SS yang berjalan di depannya.
“Kemungkinan kurang antisipasi, dan jarak aman kurang, sehingga saat mengerem jarak aman tidak terlampaui dan menabrak,” jelas Yanuar.
Lamborghini tersebut tampak rusak parah di bagian depan, dan salah satu bannya lepas. Kedua penumpang mobil sport ini dilaporkan selamat, sedangkan penumpang minibus mengalami luka ringan. Kasus kini ditangani Satlantas Polres Jombang.
(Saepul)
