BANDUNG,TM.ID: Pada era 1960-an, India menjalin kesepakatan yang inovatif dengan French Aerospace Corporation, yang menghasilkan proyek unik dalam dunia penerbangan, yaitu helikopter Skylark III.
Namun, apa yang membuat helikopter ini begitu istimewa bukan hanya kinerjanya di udara, melainkan juga transformasinya menjadi karya seni unik yang mencerminkan kekayaan budaya India.
Kesepakatan dengan French Aerospace Corporation, Pada masa itu, India mengadakan perjanjian dengan French Aerospace Corporation untuk memproduksi dan merakit helikopter Skylark III.
Meskipun proyek ini dimulai sebagai kolaborasi teknis dan industri, namun India melihat peluang untuk memberikan sentuhan khas mereka pada helikopter tersebut.
Inspirasi Desain Gajah sebagai Totem Nasional, India selalu diidentikan dengan gajah, yang menjadi simbol totem nasional mereka. Oleh karena itu, dalam merancang ulang helikopter “Skylark” III, para insinyur dan desainer India memutuskan untuk mengusung desain yang terinspirasi dari gajah.
Konsep ini bukan hanya sekadar estetika, melainkan merupakan penghormatan terhadap warisan budaya dan simbolisme yang kental dalam masyarakat India.
Proses Pembuatan yang Rumit, Helikopter yang telah dirakit ulang tersebut menjadi kanvas bagi seorang penjahit di New Delhi untuk menciptakan karya seni yang benar-benar unik.
BACA JUGA: Sejarah Lokomotif KA Bandung Raya, Kecelakaan Tragis di Cicalengka
Tubuh gajah, lengkap dengan belalai dan kaki, dihasilkan dari berbagai panel kain warna-warni. Prosesnya memakan waktu dua hingga tiga minggu dengan pengerjaan yang sangat teliti dan penuh dedikasi.
Penerbangan dengan Gaya dan Kebanggaan,Helikopter “Skylark” III dengan desain gajah ini tidak hanya menjadi pesawat fungsional, tetapi juga merupakan karya seni terbang yang memukau.
Ketika melintasi langit-langit India, helikopter ini membawa bersama tidak hanya teknologi modern, tetapi juga potongan seni yang mencerminkan identitas dan kebanggaan bangsa.
Helikopter “Skylark” III dengan desain gajahnya menjadi simbol keberanian dalam memadukan teknologi dan budaya.
Karya seni terbang ini melampaui batas konvensional penerbangan dan membuktikan bahwa inovasi dapat diwujudkan dengan memelihara nilai-nilai tradisional.
Legacy helikopter ini tetap hidup dalam sejarah penerbangan India, mengingatkan kita akan keindahan kolaborasi antara teknologi modern dan warisan kultural yang kaya.
(Mahendra/Aak)