BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sebanyak 62 personil dan 21 unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakan si jago merah yang melahap gedung ATR/BPN.
Kebakaran tersebut terjadi pada pada Sabtu (8/2/2025), dengan informasi ini pertama kali dilaporkan oleh masyarakat pada pukul 23:09 WIB. Selain untuk memadamkan api, apa saja tugas pemadam kebakaran?
Tugas pemadam kebakaran tidak hanya terbatas pada pemadaman api. Pemadam kebakaran (damkar) juga berperan dalam berbagai aspek keselamatan dan penanggulangan bencana lainnya. Berikut adalah lima tugas utama pemadam kebakaran yang perlu anda ketahui.
5 Tugas Utama Pemadam Kebakaran
1. Menangani Kebakaran
Regu damkar bertindak cepat dalam menanggulangi kebakaran. Setiap petugas telah mendapatkan pelatihan khusus untuk menangani berbagai jenis kebakaran, mulai dari kebakaran bangunan, kendaraan, hingga kebakaran hutan.
2. Melakukan Penyelamatan Darurat
Selain memadamkan api, pemadam kebakaran juga berperan dalam operasi penyelamatan. Mereka mengevakuasi orang-orang yang terjebak dalam kebakaran serta menyelamatkan hewan peliharaan atau hewan liar yang berada dalam bahaya.
3. Menyelidiki Penyebab Kebakaran
Regu damkar bertugas melakukan investigasi untuk mengidentifikasi penyebab kebakaran. Mereka mengumpulkan bukti dan menganalisis situasi guna mencegah kejadian serupa di masa depan.
4. Mengedukasi Masyarakat tentang Pencegahan
KebakaranRegu pemadam kebakaran aktif dalam sosialisasi pencegahan kebakaran. Mereka memberikan pelatihan penggunaan alat pemadam api serta mengedukasi masyarakat mengenai cara mencegah kebakaran di rumah maupun lingkungan sekitar.
5. Menangani Situasi Darurat Lainnya
Selain kebakaran, regu damkar juga menangani berbagai keadaan darurat lainnya, seperti kecelakaan kendaraan, kebocoran bahan kimia, bencana banjir, dan situasi berbahaya lainnya.
Cara Pemadam Kebakaran Mengatasi Kebakaran
Ketika menerima laporan kebakaran, regu damkar segera merespons dan menuju lokasi kejadian. Setibanya di lokasi, mereka langsung memulai pemadaman awal menggunakan APAR atau selang pemadam kebakaran untuk mengendalikan api.
Selama proses pemadaman, regu damkar terus mengevaluasi situasi dengan mengidentifikasi risiko, luasnya penyebaran api, dan potensi ancaman terhadap orang-orang di sekitar. Jika kebakaran sulit dikendalikan, mereka menerapkan taktik pemadaman lanjutan, seperti penggunaan alat pemadam berbasis foam dan strategi khusus untuk menghentikan penyebaran api.
Jika ada korban yang terjebak, regu damkar segera melakukan penyelamatan. Setelah api berhasil dipadamkan, mereka melakukan ventilasi untuk menghilangkan asap, panas, dan gas beracun dari bangunan yang terbakar. Selain itu, petugas memastikan tidak ada sumber api yang tersisa agar kebakaran tidak kembali terjadi.
BACA JUGA: Segini Kerugian dari Kebakaran Gedung ATR/BPN!
Melihat berbagai tugas dan peran pemadam kebakaran, mereka bisa menjadi garda terdepan dalam menjaga keselamatan masyarakat dari ancaman kebakaran dan bencana lainnya.
(Virdiya/Aak)
