Sekjen PBB Antonio Guterres Dukung Upaya Indonesia soal Isu Myanmar

Penulis: usamah

KTT ke-43 ASEAN
Sekjen PBB Antonio Guterres menyampaikan pandangan saat KTT ke-13 ASEAN-PBB di Jakarta, Kamis (7/9/2023). (Media Center KTT ASEAN 2023/Akbar Nugroho Gumay/foc)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, memberikan dukungan terhadap upaya Indonesia dalam Keketuaan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) 2023, untuk menuntaskan isu Myanmar dengan melibatkan semua pihak yang berkonflik.

Guterres juga mendesak semua negara agar mencari strategi terpadu untuk mengatasi krisis di Myanmar.

Demikian disampaikan Guterres dalam konferensi pers di Media Center Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Kamis (7/9/2023).

“Kami mendukung langkah ASEAN dalam mencari solusi untuk mengatasi situasi politik di Myanmar,” ujar Guterres melansir infopublik, Kamis (7/9/2023).

BACA JUGA : KTT ke-43 ASEAN Resmi Ditutup, Indonesia Konkretkan ASEAN sebagai Epicentrum of Growth

lebih lanjut Guterres menyatakan, pihaknya juga mendukung upaya kemanusiaan terhadap penyelesaian isu Myanamr, terlebih lagi masih terdapat para pengungsi etnis Rohingya.

“Ini waktunya bagi dunia internasional untuk memberikan bantuan terhadap para pengungsi Rohingya di Bangladesh,” ujarnya.

Dia mengaku prihatin atas memburuknya situasi politik dan kemanusiaan di Myanmar, termasuk Negara Bagian Rakhine, serta penderitaan sejumlah besar pengungsi yang hidup dalam kondisi yang memprihatinkan,” katanya.

Rohingya

Sebagai catatan, lebih dari 700 ribu Rohingya melarikan diri dari tempat asal mereka di Negara Bagian Rakhine, Myanmar, pada 2017, untuk menghindari penumpasan yang dilakukan militer terhadap etnis yang tidak diakui sebagai warga negara Myanmar itu.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi mengatakan tidak ada kemajuan yang signifikan dalam mengatasi krisis Myanmar. Terutama dalam mengimplementasikan pendekatan Lima Poin Konsensus (5PC) yang mana dalam praktiknya dibutuhkan pendekatan (engagement) dari semua pihak yakni para Menlu ASEAN.

Lima poin konsensus

Lima Poin Konsensus itu berisi menyerukan penghentian segera kekerasan, dialog di antara pihak-pihak terkait, mediasi oleh utusan khusus ASEAN, pemberian bantuan kemanusiaan, dan kunjungan ke Myanmar oleh utusan khusus untuk bertemu semua pihak terkait.

Hal tersebut disampaikannya usai menggelar rangkaian sesi retreat dalam KTT ke-43 ASEAN di JCC, Selasa (5/9/2023).

Walaupun begitu, semua Pemimpin negara ASEAN sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan Indonesia. Di mana dalam 9 bulan terakhir Indonesia telah melakukan 145 pendekatan.

Komitmen ASEAN

Adapun komitmen ASEAN untuk terus membantu rakyat Myanmar dengan menyepakati pembentukan troika antara current Chair, previous Chair, and next Chair. Keterwakilan non-politis Myanmar dipertahankan.

Myanmar masih diliputi krisis sejak militernya menggulingkan pemerintahan terpilih melalui sebuah kudeta pada 1 Februari 2021.

Mereka menggulingkan pemerintahan Partai Liga Nasional untuk Demokrasi dan menjebloskan para pemimpinnya ke penjara, termasuk peraih Nobel Aung San Suu Kyi, atas dugaan kecurangan dalam pemilu.

Junta militer kemudian melancarkan serangan brutal untuk menumpas perbedaan pendapat terkait hasil pemilu sehingga menyebabkan jatuh banyak korban jiwa, dan luka-luka, serta perpecahan di negara itu.

 

(Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hyundai Palisade Hybrid
Sudah Buka Pemesanan di Indonesia, Kapan Pasti Hyundai Palisade Hybrid Rilis?
Tangkas X7
Ketangguhan Motor Listrik Tangkas X7, akan Dibuktikan Lewat Intensitas Ojol!
thumb-small-R0010072_2022-01-24_11-25-22_screenshot
Ricoh Theta A1, Kamera 360 Profesional untuk di Medan Ekstrem
Jasad Bayi di SCBD
Jasad Bayi Laki-Laki Ditemukan Petugas Kebersihan di Kawasan SCBD
Mobil dinas busway
Menyoal Polisi Hormat ke Mobil Dinas Penerobos Busway, Polda Metro: Anggota Saya Fokus ke Kemacetan
Berita Lainnya

1

Empat Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat Langgar Aturan Lingkungan Hidup

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

5

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.