BEKASI, TM.ID: Kepala Desa (Kades) Burangkeng, Kecamatan Setu Bekasi, Nemin bin Sair, mengumumkan sayembara menangkap begal dengan hadiah uang tunai Rp 10 juta.
“Barang siapa yang bisa menangkap begal jalanan saya kasih hadiah Rp10 juta,” kata Nemin bin Sair, dikutip Selasa (27/6/2023).
Sayembara ini digelar lantaran ia merasa resah pada aksi kejahatan begal yang semakin marak. Bahkan pelaku tak segan-segan menyakiti korbannya.
Ia menyatakan, hadiah sayembara ini dari dana pribadinya. Hal ini dilakukan Nemin, agar menyemangati warga untuk menjaga lingkungan dari aksi kriminalitas.
“Sayembara ini terbuka bagi siapa saja, baik warga maupun aparat penegak hukum, siapa saja yang bisa menangkap para begal jalanan akan saya kasih hadiah Rp10 juta,” kata Nemin.
Sementara itu, berdasarkan laporan yang diterima dari Binmas Pol dan Babinsa Desa Burangkeng, Kata Nemin, aksi begal sudah beraksi enam kali dalam waktu satu bulan.
“Bahkan bukan hanya mengancam harta benda tapi mengancam keselamatan nyawa. Kalau harta benda masih bisa dicari tapi kalau nyawa yang diancam, itu buas sekali,” kata Nemin
Menurutnya, sayembara ini menambah hal positif bagi warga setempat. Masyarakat mulai kembali menghidupkan fungsi pos keamanan.
“Karena ini sudah sering kejadian tapi belum ada yang bisa menangkap begal jalanan. Mungkin masyarakat merasa malu, merasa prihatin karena desa tempat mereka tinggal kini sudah begitu rawan, makanya begitu saya umumkan ada sayembara, mereka langsung bergerak,” ucapnya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya akan mendirikan Satgas penanganan keamanan desa yang melibatkan Binmaspol, Babinsa, Pokdar, Rukun Warga, Rukun Tetangga, sampai karang taruna.
“Anggaran itu tidak saya gunakan untuk operasional saya tetapi untuk satgas dalam rangka melindungi wilayah, menciptakan rasa aman dan nyaman. Pengendara yang pulang kerja malam hari dan memasuki wilayah kami harus merasa aman,” pungkasnya.
BACA JUGA: Profil Erman Safar Walkot Bukitinggi, Peungkap Kasus Inses Ibu-Anak
(Saepul)