BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Petarung kelas welter UFC, Leon Edwards, menegaskan bahwa ia tidak akan melupakan kekalahannya dari Belal Muhammad pada Juli 2024.
Alih-alih menghapus ingatan pahit itu, Edwards memilih menjadikannya sebagai motivasi untuk kembali membuktikan dirinya sebagai petarung terbaik di divisi welter.
“Saya membiarkan kekalahan ini membekas di kepala saya, hanya untuk memastikan bahwa saya benar-benar kalah. Dari situ, saya bisa bangkit kembali,” ujar Edwards dalam wawancara dengan MMA Fighting yang dikutip Jumat (21/3/2025).
Edwards mengalami malam terburuk dalam kariernya saat kehilangan gelar juara dunia kelas welter UFC setelah takluk dari Muhammad.
Sebelum kekalahan tersebut, petarung asal Inggris itu belum pernah merasakan kekalahan selama hampir satu dekade.
Meski mengakui bahwa hasil pertandingan itu sulit diterima, Edwards menilai pertarungan tersebut tetap berlangsung ketat.
BACA JUGA:
Robert Whittaker Incar Duel Lawan Sean Strickland di UFC 2025
Muhammad menang tiga ronde, sedangkan Edwards unggul di dua ronde lainnya, bahkan dalam kondisi di mana ia merasa tampil di bawah performa terbaiknya.
Kini, Edwards telah menerima kekalahannya, namun ia tidak ingin melupakannya. Baginya, kekalahan tersebut menjadi pelajaran berharga yang akan mendorongnya untuk kembali ke puncak.
Langkah pertama dalam misinya untuk kembali bersaing dalam perebutan gelar adalah dengan mengalahkan Sean Brady dalam laga utama lima ronde pada 22 Maret.
“Sekarang saya fokus menjadi juara dunia dua kali. Itulah yang ada di kepala saya,” tegasnya.
Jika mampu meraih kemenangan atas Brady, Edwards akan kembali membuka peluang untuk menantang perebutan gelar kelas welter UFC, membuktikan bahwa ia masih menjadi salah satu petarung terbaik di divisi ini.
(Budis)