Sampah di Kota Bandung Sampai Turun ke Jalan, TPS Sudah Overload

Penulis: Rizky

Kondisi tumpukan sampah di Kota Bandung. (Foto: RIzky Iman/ Teropongmedia.id)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

 

BANDUNG,TM.ID: Sebanyak 70 tempat pembuangan sementara (TPS) di Kota Bandung dinyatakan melebihi kapasitas penampungan sampah atau overload. Hal ini terjadi akibat dampak kebakaran Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Sampah yang overload di 70 TPS jadi prioritas untuk diangkut ke TPA darurat Sarimukti. Darurat sampah di Bandung Raya masih berlangsung hingga kini.

“70 TPS masih overload dan itu yang menjadi prioritas kita untuk dilakukan pengangkutan. 50 sekian TPS dalam kondisi normal, nah yang belum normal ini menjadi prioritas kita untuk dilakukan pembuangan ke Sarimukti,” kata Sekertaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, di Balai Kota Bandung, Jum’at (22/9/2023).

BACA JUGA: DLH Kota Bandung akan Gelar Bazar Unik, Bayar Sembako Pakai Sampah

Ema mengatakan, masih banyak masyarakat yang membuang sampah ke TPS, meski sudah ditutup sementara karena sudah overload. Akibatnya sampah turun sampai menutup ruas jalan, seperti di TPS Cibeunying, Jalan Bengawan karena sejak terjadinya kebakaran TPA Sarimukti sampah tersebut tidak diangkut.

“Saya ingatkan ke DLH jangan sampai kondisi ini terulang, karena itu terlalu lama tidak diangkut, saya tidak ingin lagi melihat bukit-bukit sampah apalagi di jalanan umum karena itu sangat mengganggu secara psikologi, keestetikaan, dan secara kesehatan,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi masyarakat yang masih membuang sampah ke TPS yang di tutup sementara, kata Ema, petugas dari kelurahan dan kecamatan dikerahkan untuk mengawasi. Karena, lanjut Ema, masyarakat yang membuang sampah rata-rata dilakukan saat malam hari ketika keadaan TPS sudah sepi.

BACA JUGA: Masalah Sampah Kota Bandung Ditarget Tuntas dalam 3 Bulan

“Saya minta keseluruh camat dan lurah, langkah-langkah apa yang harus dilakukan, kita harus tahu, istilahnya jam-jam rawan masyarakat itu membuang sampah. Kalau siang kan tidak mungkin, karena pasti keliatan, nah ini kalau malam bagaimana, tentunya harus ada yang mengawasi,” katanya.

Tak hanya itu, Ema menuturkan saat ini massif dilakukan edukasi terhadap masyarakat untuk pengelolaan sampah secara mandiri. Hal itu pun yang menjadi program kerja prioritas Pejabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono dalam penanganan sampah.

“Intinya jangan bosan terus edukasi masyarakat agar mampu menangani sampah minimal yang organiknya,” pungkasnya.

(Rizky Iman/Masnur)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pria aniaya ibu kandung
Lagi-lagi di Bekasi, Seorang Pria Aniaya Ibu Kandung dengan Pisau Dapur
Pelajar Ciparay diceburkan ke sumur
Sadis! Tolak Minum Tuak, Pelajar di Ciparay Bandung Diceburkan ke Sumur dan Disiram Alkohol
polisi pungli
Viral! Polisi Tersorot Diduga Pungli Duit Pengendara Wanita di Medan, Netizen: Normal dan Wajar!
Jess No Limit
Jess No Limit Catat Sejarah, Jadi YouTuber Indonesia Pertama Raih Dua Rekor Guinness
Agung Yansusan
Ijazah Siswa Masih Ditahan, Agung Yansusan Tekankan Implementasi Putusan MK
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?

4

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Manchester City
Link Live Streaming Juventus vs Manchester City Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Real Madrid
Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.