BANDUNG,TM.ID: Wanita memiliki ciri khas dari pria sebagai wujud karunia dari Allah SWT, yaitu haid atau menstruasi. Namun, wanita kerap merasa khawatir pada fase haid terkait ketinggalan amal shaleh, terutama di bulan Ramadhan yang penuh berkah.
Meskipun sedang dalam fase ini, Allah SWT memberikan keringanan bagi wanita untuk tetap beribadah. Wanita yang sedang haid tidak diwajibkan untuk menjalankan ibadah tertentu seperti shalat dan puasa. Namun, hal ini tidak berarti bahwa wanita tersebut tidak dapat memperoleh pahala dari amal shaleh.
Raih Pahala untuk Wanita Haid saat Ramadhan
Allah SWT Maha Pengasih dan Maha Penyayang, akan memahami kondisi hamba-Nya dengan sepenuhnya. Wanita yang sedang haid tetap dapat meraih keberkahan di bulan Ramadhan meskipun tidak dapat menjalankan ibadah tertentu.
BACA JUGA: Tata Cara Zakat Fitrah, Lengkap dengan Niat Bacaan Latin
Melansir beberapa sumber, salah satu cara untuk tetap memaksimalkan amal shaleh di bulan Ramadhan meskipun dalam kondisi haid adalah dengan memperbanyak amal shaleh saat sedang suci. Amalan-amalan rutin seperti shalat sunnah, puasa sunnah, dan baca Alquran sebaiknya dikerjakan dengan konsisten saat wanita dalam keadaan suci.
Pahala dari amal shaleh yang dilakukan saat wanita dalam keadaan suci akan tetap dicatat oleh Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda, “Apabila seorang hamba sakit atau bepergian (safar), dicatat (amalannya) seperti apa yang dikerjakannya ketika dia bermukim dan sehat” (HR Bukhari). Oleh karena itu, setiap amal shaleh yang dilakukan saat sedang suci akan tetap memberikan pahala meskipun wanita tersebut sedang dalam kondisi haid.
Selain amalan ibadah yang tidak dapat dilakukan saat sedang haid, wanita masih memiliki banyak kesempatan untuk beribadah dan memperoleh pahala di bulan Ramadhan. Waktu luang saat haid dapat dimanfaatkan untuk melakukan amalan lain seperti berzikir, istighfar, belajar tafsir Al-Quran, memperdalam ilmu agama, dan lain sebagainya.
Kualitas Amalan Lebih Penting dari Kuantitas
Perlu dicatat, kualitas amalan lebih penting daripada kuantitasnya. Meskipun dalam kondisi haid, wanita tetap dapat meraih keberkahan dengan melakukan amalan shaleh dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan.
Dalam Islam, wanita yang sedang haid tetap memiliki kesempatan untuk memperoleh keberkahan di bulan Ramadhan meskipun tidak dapat menjalankan ibadah tertentu.
Penting bagi setiap Muslimah untuk memahami bahwa amal shaleh tidak hanya terbatas pada ibadah fisik, tetapi juga meliputi amalan lain yang dapat dilakukan dalam kondisi apapun.
(Saepul/Aak)