BANDUNG, TEROPONGMEDI.ID — Persib Bandung berhasil memperbaiki prestasinya pada kompetisi Liga 1 2023/2024. Hal tersebut tentu memberi kebahagiaan bagi banyak pihak, termasuk pelaku UMKM yang berada di area Stadion Sidolig, Kota Bandung.
Pantauan di lapangan, Stadion Sidolig terlihat ramai dalam beberapa hari ke belakang. Lonjakan pengunjung itu disebabkan banyaknya permintaan dari pembeli untuk mendapatkan atribut bertema Persib.
Salah seorang pedagang, Deni Dawong mengatakan lonjakan permintaan atribut Persib mulai terasa sejak leg pertama Final Liga 1. Bahkan permintaan atribut Persib melonjak pesat, baik pembelian online maupun offline.
Yang paling banyak diburu, disebut Dawong ialah jersey musim ini. Termasuk atribut lainnya seperti syal, topi, jacket, tractop, dan tshirt dengan desain Persib yang stoknya mulai menipis.
“Setelah menang di leg pertama Final orderan membludak terutama online,
kalau Jersey sudah habis, sekarang tinggal t-shirt anak dan dewasa,” ujar Dawong kepada awak media.
Hal senada juga disampaikan pelaku UMKM lainnya, Udin. Ia mengatakan lonjakan minat atribut Persib justru sudah ia rasakan sejak Semifinal Liga 1 kontra Bali United.
“Alhamdulillah penjualan meningkat, kalau di sini beres pertandingan leg kedua semifinal Championship Series lawan Bali United sudah mulai ada peningkatan,” imbuh Udin.
Namun yang paling terasa di saat Final Liga 1, dimana Bobotoh terus berdatangan untuk mencari atribut Persib
BACA JUGA: Tantan Minta Pemain Persib Berkonsentrasi Agar Terhindar Dari Malapetaka di Laga Final
“Puncaknya setelah pertandingan kemarin Final leg pertama lawan Madura, sampai sekarang Alhamdulillah penjualan meningkat,” terangnya.
Ia menambahkan, prestasi Persib akan berdampak terhadap penjualan bagi pelaku UMKM yang bergerak di penjualan atribut Persib. Tentu hal ini membuatnya bersyukur dan berharap prestasi Persib semakin lebih baik agar berdampak positif terhadap roda perekonomian masyarakat.
“Jadi prestasi Persib juga turut mempengaruhi penjualan, apapun sih yang penting ada Persib nya laku.” tutup Udin.
(RF/Usk)