PR Kompleks Pemrov Jabar dengan APBD Rp30 Triliun, Sekda Herman: Itu Sangat Kecil

Pemrov Jabar
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman. (Foto: Dok Pemprov Jabar).

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) bakal mengalami penurunan sekitar Rp6 triliun (Rp30 triliun) di tahun 2025 dari sebelumnya, tahun 2024 sebesar Rp36 triliun.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, mengatakan, anggaran tersebut terlalu sedikit jika dibandingkan dengan pekerjaan rumah (PR) Pemprov Jabar yang begitu kompleks.

“(APBD Rp30 triliun) Dan itu sangat kecil jika dibandingkan dengan PR kita yang berat dan kompleks,” sebut Herman saat memimpin apel pagi di halaman depan Gedung Sate Bandung, Senin (3/6/2024).

Menurut Herman, dalam menjawab berbagai pekerjaan rumah tersebut, dibutuhkan langkah-langkah ekstra dari jajaran ASN se-Jawa Barat. Herman mengingatkan ASN agar memotivasi diri untuk terus bergerak demi kemajuan Jabar.

“Harus ditanamkan di alam bawah sadar,” ujarnya.

Herman mengingatkan, semua pergerakan di Pemprov Jabar merupakan agregasi dari berbagai kebutuhan dari 27 kabupaten dan kota, yang menyangkut nasib sekitar 50 juta penduduk. Sehingga dibutukan gerak bersama.

“Sejatinya angka-angka di Jawa Barat adalah angka agregasi dari 27 kab/kota. Tanpa (partisipasi) kabupaten kota, sangat berat (untuk diatasi),” katanya.

Herman mencontohkan, permasalahan yang harus dijawab bersama adalah pengangguran. Statistik menunjukkan angka pengangguran di Jabar 2024 mencapai 6,9 persen.

Meskipun ada penurunan dari tahun sebelumnya yang 7,44 persen, tapi tetap tujuan pembangunan adalah agar tidak ada lagi orang tanpa pekerjaan dan penghasilan.

BACA JUGA: Bey Pastikan Seluruh Biaya Korban Kecelakaan Bus di Ciater Ditanggung Pemprov Jabar

Herman juga mengingatkan, kepada seluruh aparatur sipil negara Pemdaprov Jabar agar bisa memaksimalkan modal sosial supaya program pembangunan bisa jalan.

Menurutnya, modal sosial itu berupa partisipasi aktif dan positif masyarakat dalam berbagai program. Syarat agar modal sosial itu muncul, masyarakat harus bahagia. Bahagia harus ditopang dengan kesejahteraan.

“Sangat sulit kita menggerakkan masyarakat apabila posisinya kurang bahagia,” ujarnya.

Herman berpandangan, kalau masyarakat bahagia maka tingkat kepercayaan kepada pemerintah akan tinggi.

“Dengan high trust modal sosial akan baik dan itu sejatinya adalah modal utama pembangunan,” katanya.

Jawa Barat, katanya, memiliki hampir 50 juta penduduk tersebar di 27 kabupaten dan kota. Hal ini menjadi modal awal yang sangat berharga.

Herman menambahkan, modal sosial jauh lebih berharga daripada modal finansial. Program pembangunan bisa dibiayai anggaran besar, tapi efektivitasnya sangat tergantung partisipasi masyarakat.

“Modal finansial hanya sebagian kecil saja,” katanya.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Swasembada Energi
Kasepuhan Ciptagelar Lakukan Swasembada Energi dan Budaya
Baba Bubu Ara - YouTube Densu
Baba dan Bubu Ara Ajarkan Aanak Pilih Pasangan Sejak Dini, Ini Ragam Tanggapan Netizen
Gedung Kesenian di Bandung Mayang Sunda
Ketahui 6 Gedung Kesenian di Bandung yang Masih Aktif
wmoto swiftbee
WMoto Swiftbee Punya Modal Apa untuk Bersaing dengan Scoopy-Fazzio?
Suami bunuh istri
Dalam Keadaan Lemas, Suami yang Tega Bunuh Istri di Riau Ditangkap Polisi
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Pertamina Bantah Oplos Pertamax, Kejagung: Penyidik Menemukan Tidak Seperti Itu!

4

Dongkrak Pendapatan, Bapenda Kabupaten Bandung Luncurkan Program Gerebeg Pajak

5

Kulineran di Bandung? Ini 5 Street Food yang Wajib Kamu Datangi
Headline
KPAI teater maut SMK Padalarang KBB
KPAI Sesalkan Insiden Teater Maut di SMK Padalarang yang Tewaskan Siswa
BRIN Ikan Buta
BRIN Temukan Spesies Baru, Ikan Buta Tanpa Mata di Perut Bumi Karst Klapanunggal Bogor
Pemkot Bandung Bakal Rubah Langkah Pasar Murah Agar Tepat Sasaran
Pemkot Bandung Bakal Rubah Langkah Pasar Murah Agar Tepat Sasaran
55 Rumah Terdampak Pergerakan Tanah Terjadi di Kampung Margamulya Tasikmalaya
90 Rumah Terdampak Pergerakan Tanah di Kampung Margamulya Tasikmalaya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.