BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Budidaya buah durian di Indonesia semakin menjamur dan bahkan banyak diminati oleh semua kalangan. Munculnya para petani yang baru menanam pohon durian, menandakan jika si raja buah ini masih menjadi primadona di semua kalangan.
Tingkat pembelian buah durian baik premium dan lokal pun terus bertambah, mereka mengejar dari harga yang murah sampai mahal. Bukan hanya dari soal penasaran saja, melainkan ingin mencicipi rasa dari varietas yang lainnya.
Termasuk di Provinsi Jawa Barat, Siapa sangka ternyata banyak sekali petani-petani yang menanam buah durian dalam skala kebun yang sangat luas. Eksplorasi Durian Nusantara yang melihat fenomena tersebut, berupaya terus mengambil langkah agar provinsi ini bisa terkenal sebagai daerah penghasil durian dalam jumlah dan skala yang besar.
“Kenyataannya banyak lokasi yang tidak dibuka untuk umum dan tersembunyi, karena untuk menjaga lingkungan kebun duriannya biar tetap sehat dan terawat. Di Jawa Barat khususnya di Priangan Timur itu banyak pekebun durian,” kata Rizki Syaban Choliludin, Direktur sekaligus owner Eksplorasi Durian Nusantara, Selasa (22/4/2025).

Khususnya di wilayah Bandung Raya, minat terhadap budidaya durian pun mengalami peningkatan. 100 bibit pohon durian ditanam di wilayah Cimenyan, Kabupaten Bandung.
“Kami bersama dengan pihak terkait membantu menyalurkan kepada masyarakat setempat untuk budidaya pohon durian. Hal ini tentu saja bisa mendapatkan banyak manfaat untuk mereka. Karena ada nilai ekonomis dan kemanfaatan yang lain untuk warga dan alam sekitar,” kata dia.
Bibit durian yang ditanam jenis Blackthorn atau Durian Hitam dan Green Skin.
Baca Juga:
Sementara itu, ada tekad besar yang ingin dilakukan Eksplorasi Durian Nusantara terhadap Provinsi Jawa Barat. Menurut owner Eksplorasi Durian Nusantara lainnya, Masnurdiansyah, Jawa Barat memiliki potensi besar sebagai salah satu penghasil buah durian terbesar di Indonesia.
Perkembangan durian pada sektor perkebunan dan sektor hutan adalah potensi besar yang seharusnya bisa dikembangkan.
“Saya melihat di lapangan ternyata Jawa Barat ini memang memiliki potensi besar untuk produksi durian. Mungkin saja kedepannya Jawa Barat bisa menjadi penghasil durian terbesar di Indonesia, seiring dengan perkembangan dan bertambahnya minat masyarakat untuk menanam durian,” katanya.
Menurutnya pendampingan terhadap petani wajib dilakukan, agar para petani yang baru belajar menanam si raja buah bisa paham dan lebih semangat untuk merawat pohonnya masing-masing.
“Ada ribuan petani seluruh Indonesia yang masuk dalam pendataan kita (EDN) yang menanam pohon durian. Jadi ini memang harus ada kerjasama antar petani itu sendiri dan pendampingan dari kita, agar kedepannya mereka bisa meriset secara mandiri terhadap pohon tanamannya,” jelas Masnur.
Durian bukan hanya sekedar buah semata, lebih dari itu eratannya sangat kuat dengan kebudayaan masyarakat sekitar.
“Buah durian bisa mengangkat sebuah nama daerah menjadi kebanggan sendiri, jelas itu. Dan buah ini juga bukan hanya sekedar buah saja, melainkan ada budaya yang ditanam oleh masyarakat terhadap raja buah,” jelasnya.
“Contohnya saja di beberapa wilayah pohon durian selalu menjadi pembatas wilayah untuk tanah seseorang. Di Kalimantan apalagi, durian sangat dijaga masyarakat setempat, agar tidak dirusak. Karena di sana durian sudah seperti bagian dari hidup mereka,” katanya.
Eksplorasi Durian Nusantara yakin kalau durian bisa mengangkat nama Jawa Barat harum dikhalayak ramai, termasuk meningkkatkan parawisata untuk masyarakat lokal dan mancanegara.
(Dist)