JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Polisi telah mendapatkan klarifikasi sopir taksi mewah Blu Bird, buntut aksi viral patwal pengawal mobil berplat RI 36.
Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengungkap, sopir taksi itu dalam klarifikasinya mengakui, tidak ada ucapat arogan yang dilontarkan oleh patwal.
Hanya saja, isyarat menunjuk itu, melainkan meminta sang sopir maju dan tidak berhenti di tengah jalan.
“Bahwa tidak ada ucapan anggota yang arogan. Hanya isyarat tangan untuk segera maju karena saat itu posisi kendaraan berhenti di tengah,” ujar Argo melansir Tribatanews, Selasa (14/01/2025).
Argo menyebut, pihakanya akan memberikan evaluasi terhadap patwal pengawal mobil berplat RI 36 itu. Ia juga meminta pada seluruh jajarannya, untuk mengedepankan sikap humanis dan berpegang pada standard operating procedure (SOP).
BACA JUGA: Aksi Arogan Patwal Raffi Ahmad, Sutradara Fajar Nugros: Demit Berwajah Manusia
Diketahui, saat patwal itu mengawal mobil tersebut, dalam keadaan tanpa penumpang. Biasanya, mobil tersebut menjadi kendaraan Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad.
Saat itu, mobil yang terkawal patwal akan menjemput pria yang akrab disapa Sultan Andara tersebut untuk menghadiri sebuah rapat.
Argo menambahkan, pengawal tetap berlaku, meski kendaraan dalam keadaan tanpa penumpang. Adapun prosedurnya, lanjutnya, dalam aturan Kakorlantas Polri Nomor 2 Tahun 2018.
“Bahwasannya untuk pengawalan itu ada pengawalan yang memang rangkaian yang berisi objek ataupun rangkaian kosong,” jelas Argo mengutip CNN.
Namun, kata Argo, petugas harus tetap mempertimbangkan kondisi serta situasi dalam melakukan pengawalan.
(Saepul/Aak)