Pertemuan Golkar-PKB, Dasco: Tidak Keluar dari Kesepakatan Gerindra-PKB

Penulis: Budi

golkar
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebutkan pertemuan yang dilakukan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar pada Jumat (10/2/2023) sudah dibicarakan terlebih dahulu dengan Partai Gerindra selaku rekan koalisi dari PKB.

Menurut Dasco, pertemuan tersebut  tidak keluar dari kesepakatan yang sudah dijalin antara Partai Gerindra dan PKB.

“Saya pikir apa yang sudah kami sepakati dengan PKB sudah jelas. Saya pikir apa yang dilakukan PKB itu adalah seperti yang sudah dibicarakan, kunjungan partai-partai itu untuk saling memperkuat ikatan koalisi,” kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat.

Ia pun merespons positif pertemuan kedua pemimpin partai itu yang dinilainya sebagai bentuk silaturahmi dan komunikasi politik jelang Pemilu 2024.

“Walaupun nanti berbeda dalam hal pengusungan, tetapi komunikasi berjalan terus. Atau kemudian dengan komunikasi itu partai-partai bisa bergabung dengan visi yang sama,” ujarnya.

Sebelumnya, Airlangga Hartarto mengadakan pertemuan dengan Muhaimin Iskandar melalui kegiatan jalan sehat bersama dan sarapan pagi di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Jumat (10/2/2023).

BACA JUGA: Terkait Kerja Sama Politik, Golkar Buka Peluang dengan PKB

Pada kesempatan itu, Airlangga menyatakan pihaknya membuka peluang kerja sama politik dengan PKB jelang Pemilu 2024

“Terkait kerja sama Partai Golkar dengan PKB, kami menyatakan terbuka peluang yang sangat besar dan luas,” katanya.

Airlangga mengatakan bahwa Partai Golkar maupun PKB sama-sama saling menawarkan koalisi. Ia bahkan menyebut apabila Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar bersama PAN dan PPP dilebur menjadi koalisi bersama dengan PKB-Gerindra akan lebih baik.

“Dua-duanya mengajak. Jadi, kalau dua-duanya bergabung lebih kuat, lebih baik. Dalam politik tidak ada yang tidak bisa dibicarakan,” kata Airlangga.

Muhaimin pun menyambut baik jika koalisi PKB-Gerindra digabung dengan KIB karena akan semakin mengefektifkan proses pemilu.

“Oh, sangat bagus. Semakin banyak barisan koalisi semakin efektif proses pemilu, proses pemilu semakin baik, kan yang paling penting adalah menyamakan visi, target dan tujuan. Itu yang paling penting,” kata Muhaimin.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hyundai palisade hybrid
Hyundai Palisade Terbaru Resmi di Indonesia, Cuma Hybrid Tak Ada Pilihan Mesin Bensin dan Diesel?
hp tidak bisa whatsapp
Daftar HP Tidak Bisa WhatsApp Lagi, Android Paling Banyak Mantan Flagship Samsung!
Gempa sesar Lembang
Gempa Sesar Lembang Mengancam, Ini Dampaknya!
Pernikahan Al Ghazali
Maia Estianty Unggah Video Haru Jelang Pernikahan Al Ghazali
Gas Alam Cair Terapung
Indonesia Akan Miliki Fasilitas Gas Alam Cair Terapung Terbesar ke-9 Dunia
Berita Lainnya

1

Pengaruh Media Sosial dalam Kehidupan Sinden

2

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

3

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Hongkong AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

4

Quantum AI dan Perang Data: Dunia Dikuasai Algoritma Bagaimana dengan Manusia?

5

Ketika Warna Memiliki Rasa dan Suara Memiliki Rupa: Eksplorasi Kognitif Persepsi Sinestesia
Headline
guru sekolah rakyat
Pemerintah Butuh 1.554 Guru Sekolah Rakyat, Bakal Diangkat Jadi ASN!
BSU 2025-4
BSU 2025 Kapan Cair? Ini Bocoran Waktunya!
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan Tersangka
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan jadi Tersangka
BSU 2025-3
Ini Notifikasi Tanda Mendapatkan BSU 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.