Penyebab dan Cara Atasi Kentut yang Berlebihan

Penulis: Vini

Kentut Berlebihan
Kentut Berlebihan. (istockphoto)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kentut atau flatus merupakan proses alami ketika terjadi penumpukan gas pada sistem pencernaan, yang kemudian dikeluarkan oleh anus. Walaupun kentut ialah hal yang normal, tapi ada beberapa orang yang mengalami kentut secara berlebihan.

Hal ini, akan membuat orang yang mengalami kondisi tersebut merasa tidak nyaman dan malu. Oleh karena itu, mari kenali penyebab kentut yang berlebihan, agar Anda dapat mengatasinya dengan baik, sehingga kentut Anda menjadi normal kembali.

Penyebab Kentut Berlebihan

1. Makanan dan Minuman

Salah satu penyebab utama kentut lebih dari standar adalah jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi. Makanan yang tinggi serat, seperti kacang-kacangan, brokoli, kubis, dan kacang polong, cenderung menghasilkan lebih banyak gas dalam sistem pencernaan.

Minuman berkarbonasi, seperti soda, juga bisa meningkatkan jumlah gas dalam perut.

2. Menelan Udara

Menelan udara juga dapat menyebabkan kentut berlebihan. Ini bisa terjadi ketika seseorang makan terlalu cepat, mengunyah permen karet, merokok, atau minum dengan menggunakan sedotan.

Udara yang tertelan ini kemudian terakumulasi di perut dan usus, yang pada akhirnya dikeluarkan sebagai kentut.

3. Intoleransi Makanan

Intoleransi terhadap makanan tertentu, seperti intoleransi laktosa atau intoleransi gluten, dapat menyebabkan kentut berlebihan.

Orang dengan intoleransi laktosa tidak dapat mencerna laktosa, gula yang terdapat dalam susu dan produk susu, sehingga menyebabkan produksi gas berlebih di dalam usus.

Begitu juga dengan intoleransi gluten yang bisa menyebabkan perut kembung dan produksi gas yang berlebihan.

4. Pertumbuhan Bakteri Berlebih di Usus Kecil (SIBO)

Pertumbuhan bakteri berlebih di usus kecil (Small Intestinal Bacterial Overgrowth/SIBO) adalah kondisi di mana jumlah bakteri dalam usus kecil lebih banyak dari biasanya.

Bakteri ini dapat memfermentasi makanan yang belum tercerna dengan baik, menghasilkan gas dalam jumlah besar. SIBO bisa menyebabkan kembung, nyeri perut, dan seringnya kentut.

5. Kondisi Medis Tertentu

Beberapa kondisi medis juga dapat menyebabkan kentut yang tidak normal, atau terlalu banyak. Gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar (IBS), penyakit Crohn, dan penyakit celiac dapat mengganggu proses pencernaan dan menyebabkan produksi gas berlebih.

Selain itu, sembelit juga bisa menjadi faktor penyebab karena fermentasi makanan yang lebih lama di usus besar.

Cara Mengatasi Kentut Berlebihan

Untuk mengurangi kentut berlebihan, beberapa langkah bisa dilakukan, antara lain:

1. Batasi konsumsi makanan yang tinggi serat dan minuman berkarbonasi.

2. Makan secara perlahan dan hindari menelan udara saat makan atau minum.

3. Jika mencurigai intoleransi makanan, cobalah mengeliminasi makanan yang dicurigai dari diet dan lihat apakah gejalanya membaik.

4. Jika kentut berlebihan disertai dengan gejala lain yang mengganggu, seperti nyeri perut atau perubahan pada pola buang air besar, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan penanganan lebih lanjut.

BACA JUGA: Selain Menstruasi, Ini Penyebab Kram Perut Pada Wanita

Dengan mengetahui dan memahami penyebab terjadinya kentut yang berlebihan serta cara pencegahannya, akan membantu Anda dalam mencegah kondisi ini, agar tidak terulang secara berkelanjutan.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
yashica_fx-d_serial_253099_202206261202
Yashica FX-D: Kamera Retro Kekinian yang Bikin Feed Instagram Makin Estetik
Ikan Kiamat
CEK FAKTA: Penampakan Ikan Kiamat Gegerkan Dunia
01hvagq5dvh980myy2j6
Kayla Harrison Dihujani Tuduhan Steroid, Reaksinya Bikin Publik Terdiam!
masuk sekolah jam 6 pagi-1
Ini Respon Wamendikdasmen Soal Masuk Sekolah Jam 6 Pagi
Persebaya Rekrut Gali Freitas, Risto Mitrevski, dan Koko Ari Araya
Persebaya Rekrut Gali Freitas, Risto Mitrevski, dan Koko Ari Araya
Berita Lainnya

1

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar

2

Mahasiswa UNIBI Antusias Ikuti Creative Workshop JNE dan Siap Berkarya di JNE Content Competition: Inspirasi Tanpa Batas

3

Farhan Ingatkan Warga Potong Hewan Kurban di RPH Agar Sesuai Syariat

4

Mulai Juli 2025, Jam Masuk Sekolah di Jawa Barat Ditetapkan Pukul 06.30 WIB

5

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!
Headline
Korban pencabulan guru ngaji garut
Polres Garut Buka Posko Pengaduan Korban Pencabulan Guru Ngaji, Hubungi Nomor Ini!
pencarian korban longsor cirebon
Pencarian Hari Keenam: 4 Korban Longsor Cirebon Belum Ditemukan, Tim Pencari Dihantui Longsor Susulan
Creative Workshop JNE Content Competition
Creative Workshop JNE Content Competition "Inspirasi Tanpa Batas" Disambut Semangat Mahasiswa Universitas Bhakti Kencana
Masa Depan Beckham Putra di Persib Akhirnya Terjawab 
Masa Depan Beckham Putra di Persib Akhirnya Terjawab 

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.