BANDUNG,TM.ID: Hernia atau turun berok adalah kondisi yang sering dialami oleh banyak orang, terutama kaum laki-laki. Dalam pandangan medis, hernia terjadi ketika terdapat penonjolan organ akibat melemahnya dinding otot yang melindungi organ tersebut. Penyakit ini cenderung muncul pada organ dalam perut, terutama di antara dada dan pinggul.
Namun, penyakit ini juga dapat terjadi di selangkangan atau skrotum. Artikel ini akan membahas secara rinci tentang hernia, jenis-jenisnya, serta tips mencegah hernia. Simak selengkapnya dalam artikel ini.
Jenis-Jenis Hernia
Terdapat tiga jenis hernia yang umum ditemui oleh ahli medis, yaitu:
1. Hernia Umbilikalis
Jenis ini terjadi ketika terdapat penonjolan usus di dinding perut area pusar. Umbilikalis seringkali muncul pada anak-anak dan bayi. Berita baiknya, jenis ini dapat membaik dengan sendirinya seiring bertambahnya usia, karena adanya penguatan otot dinding organ di dalam tubuh.
2. Hernia Inguinalis
Hernia inguinalis terjadi ketika terdapat penonjolan usus atau jaringan lain di bagian selangkangan. Jenis ini lebih umum dialami oleh laki-laki daripada perempuan, karena perbedaan aktivitas yang dijalani. Keberhasilan pengobatannya tidak jauh berbeda dengan jenis lainnya.
3. Hernia Hiatus
Jenis ini terjadi ketika terdapat penonjolan dari organ lambung ke rongga dada melalui diafragma. Umumnya, lebih sering dialami oleh orang di atas 50 tahun. Namun, tidak menutup kemungkinan terjadinya pada anak-anak dengan riwayat keluarga yang sama.
BACA JUGA: Mengenal Operasi Laparoskopi yang Dilakukan Atta Halilintar
Tips Mencegah Hernia
Lebih baik mencegah daripada mengobati. Berikut adalah empat tips mencegah hernia yang harus kamu ketahui:
1. Menjaga Berat Badan
Mengatur pola makan agar berat badan tetap ideal merupakan tips mencegah hernia pertama. Berat badan yang ideal dapat menghindari tekanan lemak berlebih di dalam perut yang berpotensi menyebabkan hernia.
2. Menghindari Olahraga Angkat Beban
Olahraga angkat beban bagus untuk kebugaran, tetapi frekuensi yang berlebihan dapat meningkatkan risiko hernia inguinalis. Hindari olahraga ini atau lakukan dengan bijak.
3. Mengurangi Konsumsi Rokok
Merokok dapat merusak paru-paru, menyebabkan batuk berulang, yang dapat memicu munculnya hernia. Mengurangi atau berhenti merokok dapat menjadi langkah preventif.
4. Konsumsi Makanan Tinggi Serat
Makanan tinggi serat membantu melancarkan pencernaan, mengurangi kebutuhan mengejan kuat saat buang air besar, dan meminimalkan risiko hernia.
Jika kamu memiliki kekhawatiran atau gejala hernia, segera berkonsultasi dengan dokter untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.
(Kaje/Usk)