BANDUNG,TM.ID: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar kegiatan Bandung Menanam V serentak di 30 Kecamatan. Bandung Menanam yang sudah memasuki jilid kelima ini mengusung tema ‘Hijau Kotanya, Petik Buahnya’. Sekitar 210 ribu pohon secara serentak ditanam pada kegiatan ini.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, pada gelaran Bandung Menanam jilid V ia berharap dapat melestarikan lingkungan di Kota Bandung, juga mampu menekan inflasi di Kota Bandung.
BACA JUGA: 2024, Pemkot Bandung Targetkan Penurunan Stunting hingga 14 Persen
“Kegiatan ini kami rasa dapat membantu masyarakat yang kondisinya sangat membutuhkan,” kata Ema Sumarna, Selasa (21/11/2023).
Tak hanya itu, ia berharap, pada gelaran Bandung Menanam jilid V ini dapat saling bersinergi, khususnya dalam rangka menekan inflasi.
“Mudah-mudahan selain kita semakin sadar kebutuhan produk tanaman produktif, kegiatan ini juga dapat membantu masyarakat Kota Bandung,” kata dia.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menyampaikan, acara ini mengingatkan pentingnya pohon bagi kehidupan dan sumber daya manusia (SDM)
“Kita ingin membangun ketahanan pangan, sehingga pohon yang kita tanam merupakan tanaman produktif,” katanya.
Gin Gin menyebut, kegiatan ini serentak diselenggarakan di 375 kelompok Buruan Sae di Kota Bandung. Ia berterima kasih kepada para kolaborator atas terwujudnya kegiatan Bandung Menanam
“Ini kegiatan kolaboratif karena hampir sebagian besar tanamannya merupakan bantuan. Mulai dari Dirjen Holtikultura, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan juga Bank Indonesia,” jelas Gin Gin.
Kendati demikian, Gin Gin menyebut kegiatan Bandung Menanam yang diselenggarakan di sekolah juga sebagai upaya edukasi kepada siswa-siswi akan pentingnya menanam pohon.
“Saat ini, sekolah sudah berminat untuk menjaga pekarangan sekolah untuk ditanam berbagai jenis tanaman. Kami rasa ini menjadi kekuatan, bagaimana Kota Bandung secara bersama-sama bisa memanfaatkan lingkungan sekitar untuk menghasilkan tanaman produktif,” imbuhnya
(Rizky Iman / Masnur)