JAKARTA, TM.ID: Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengungkap, identitas pelaku penembakan kantor MUI yang diketahui dari KTP bersangkutan.
Komarudin menjelaskan, pelaku sudah menginjak usia 60-an dan diketahui domisilinya sebagai warga Lampung.
“Identitas pelaku sudah ada, inisialnya M dengan usia sekitar 60-an. KTP domisili Lampung,” kata Komarudin menjelaskan.
BACA JUGA: Polda Metro Jaya Dalami Keterkaitan Pelaku Penembakan Kantor MUI dengan Jaringan Teroris
Soal pelaku yang sudah meninggal di tempat usai melakukan penembakan, kata Komarudin, pihaknya akan menjalankan proses autopsi.
Selain itu, pelaku diketahu membawa barang-barang, diantaranya obat-obatan, buku, dan rekening Bank.
“Saat ini mau diautopsi, nanti dari sanalah baru diketahui penyebab meninggalnya kenapa karena ditemukan juga dalam tasnya barang-barang seperti obat-obatan, buku rekening dan beberapa lembar surat-surat,” papar Komarudin.
Lebih lanjut, kata Komarudin, penyidik telah mengamankan barang bukti utama yakni pistol yang digunakan pelaku dalam aksinya, guna mengungkap motif sebenarnya.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Kartoyo telah memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) insiden penembakan kantor MUI Pusat sekira pukul 12.45. Pistol yang digunakan pelaku saat melakukan penembakan berjenis airsoft gun yang ditembakkan pada pintu masuk kantor MUI.
Akibat dari insiden ini, sedikitnya dua orang mengalami luka-luka dan pelaku diamankan oleh pihak kepolisian. Namun, pelaku dinyatakan sudah tewas.
“Pelaku sudah meninggal,” ungkap Kombes Pol Komaruddin.
Komarudin mengatakan, dalam kasus ini hanya ada satu orang sebagai pelaku, beserta pistol air softgun. Polisi hingga saat ini masih menunggu hasil investigasi olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi.
“Saat ini kita sedang melakukan olah TKP, memeriksa para saksi, dan sebagainya,” kata Komaruddin.
Tak lepas dari hal ini, Sekretaris Jenderal MUI Indonesia, Amrisah Tambunan mengaku, tak mengetahui di balik motif aksi kejahatan pelaku.
“Motif penembakan tersebut masih belum diketahui,” kata Amirsyah Tambunan.
BACA JUGA: Proses Autopsi, Jenazah Penembak Kantor MUI Dibawa ke RS Polri
(Saepul/Dist)