BANDUNG,TM.ID: PDAM Tirtawening Kota Bandung sekarang sedang mengajukan sebanyak 21.000 Rumah Tangga, untuk mendapatkan bantuan hibah Presiden. Bantuan itu berupa pemasangan sambungan air bersih gratis, di wilayah Bandung Timur.
Hal itu sebagai bentuk upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat.
Menurut Direktur Utama Perumda Tirtawening Kota Bandung, Sonny Salimi mengatakan program itu adalah Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Gedebage yang berada di kawasan Bandung Timur.
BACA JUGA: Semua Camat di Kota Bandung Diminta Melek saat Malam Tahun Baru, Jaga Keamanan
“Pemasangan air bersih ini merupakan dana hibah dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, sebelum mengakhiri jabatannya beliau ingin semua warga menikmati air bersih,” ujar Sonny dikutip dalam keterangan resminya, Selasa (2/1/2024).
Saat ini kata Sonny, ajuan tersebut telah selesai pada tahap administrasi dan selanjutnya menuju tahap verifikasi oleh pemerintah pusat.
Nantinya, bagi para penerima hibah tersebut akan mendapatkan sambungan pemasangan air bersih secara gratis. Pelanggan hanya akan dibebankan biaya administrasi sebesar Rp250.000 saja.
Menurut Sonny, Kota Bandung menjadi salah satu kota yang akan mendapatkan program hibah tersebut karena telah memiliki instalasi air bersih namun belum terserap.
“Salah satu persyaratan hibah pemasangan air bersih yakni memiliki Idol Capacity atau telah memiliki instalasi air bersih namun belum terserap,” kata dia.
Ia berharap seluruh ajuan hibah tersebut dapat terealisasi seluruhnya. Sehingga SPAM Gedebage dapat dirasakan manfaatnya secara maksimal oleh masyarakat.
“Semoga ya semuanya bisa lolos verifikasi dan mendapatkan hibah Presiden tersebut,” katanya.
Ia mengatakan, instalasi pengolahan air Cikalong merupakan sumber air untuk SPAM Gedebage telah rampung dibangun. Hingga kini menunggu proses untuk pengaliran airnya.
“SPAM Gedebage ini bisa melayani 31.000 pelanggan. Saat ini pelanggan lama ada 10 ribu, sisanya 21 ribu untuk pelanggan baru. Tapi saat ini yang mendaftar baru 3.000 rumah. Sementara untuk uji coba pada Januari hingga Februari,” beber Sonny.
Ia menjelaskan, sumber air SPAM Gedebage berasal dari Saguling. Harapannya, masyarakat mampu memanfaatkan air tersebut.
“Kita harap 100 persen terlayani air bersih. Meskipun masih ada kendala dan keluhan warga karena air belum mengalir 24 jam, kita terus upayakan memperbaikinya,” ujarnya.
BACA JUGA: Fenomena El Nino, PDAM Kota Bandung Imbau Masyarakat Bijak Gunakan Air
Di luar itu, Sonny mengatakan, bagi masyarakat yang ingin memperoleh layanan air bersih bisa segera mendaftarakan diri. Pasalnya, pipa sudah terpasang tinggal menunggu aliaran air saja.
“Bagi yang belum mendaftar, segera daftar karena pipa sudah terpasang tinggal menunggu aliran air,” ungkap Sonny.
Ia mengingatkan, kepada pelanggan di wilayah barat tidak perlu khawatir air dari Cikalong terbagi ke wilayah timur. Karena aliran air akan ditambah dari Saguling.
“Untuk wilayah barat akan ada tambahan air dari Saguling dengan durasi 3.500 liter perdetik, rencananya dialirkan ke 16 kecamatan yang bisa melayani sekitar 350 ribu pelanggan,” tuturnya.