Pasca Bentrokan Ojol vs Opang, Dishub Kota Bandung Dorong Opang Pasir Impun Ikuti Perkembangan Zaman

Dishub Kota Bandung Dorong Opang Pasir Impun Ikuti Perkembangan Zaman
Plt Kadishub Kota Bandung, Asep Kuswara (Rizky Iman/TM)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung mendorong driver ojek pangkalan (opang) Pasir Impun untuk segera mengikuti perkembangan teknologi agar tidak terjadi perselisihan dengan ojek online (ojol).

“Kami sudah mencari win-win solution, jadi opang ini harus mengikuti jamannya era digitalisasi. Karena perkembangan zaman tak bisa dilawan,” kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Asep Kuswara, Rabu, (11/9/2024).

Asep menilai, berkaca dari pengalaman maka driver opang di wilayah Pasir Impun ini bisa beralih menjadi ojol untuk melayani masyarakat yang selama ini memang masih banyak membutuhkan transportasi publik dengan sangat mudah.

“Opang itu lebih baik punya aplikasi, silahkan saja yang penting dia bisa melayani masyarakat seputar Pasir Impun,” ucapnya

Asep mengatakan, dalam melayani masyarakat, opang dan ojol harusnya sama-sama menyadari dan jangan sampai terjadi perselisihan yang mengakibatkan kerugian, sehingga untuk solusi terbaik mengikuti era digitalisasi.

“Karena kalau terjadi keributan itu tidak akan sampai menyelesaikan permasalahan. Maka dengan ini saya memberikan informasi kepada opang-opang itu agar mengikuti zaman salah satunya membuat (akun) di aplikasi,” ujarnha

Dengan begitu, kata dia, kondusifitas di Pasir Impun termasuk di semua wilayah Kota Bandung akan tetap terjaga dan tidak akan ada lagi perselisihan antara ojol dan opang.

“Jadi, yang paling penting itu adalah kondusifitas lingkungan di wilayah Bandung khusunya di daerah Pasir Impun agar aman,” imbuhnya.

BACA JUGA: Ramai Demo di Kantor Kominfo, Ini Aturan Tarif Ojol dari Pemerintah

Seperti diketahui, bentrokan antara ojol dan opang terjadi pada 6 September 2024 malam setelah ada salah satu driver ojol yang diberhentikan opang di kawasan Pasir Impun karena diduga ojol tersebut menjemput penumpang.

Kemudian keributan yang kedua bermula saat warga meminta diberikan kebebasan penggunaan moda transportasi, tetapi spanduk yang dipasang warga malah diturunkan opang, sehingga warga dibela oleh driver ojol.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kasus Rita seret politisi Nasdem
Kasus Gratifikasi Rita Seret Politisi Nasdem, Ahmad Ali Dipanggil KPK
JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID -- Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk memberantas korupsi di sektor minyak dan gas (migas) demi kepentingan rakyat.
Prabowo Bertekad Berantas Korupsi Migas, dr. Ali Mahsun ATMO: Tata Kelola dan Subsidi Harus Dirombak Total
Bank Emas Respon OJK-Antam
Bank Emas Diresmikan, Begini Respon OJK-Antam
Suami Asri Welas
Asri Welas Ungkap Fakta Mengejutkan: 17 Tahun Menikah, Tak Mengenal Sosok Suami
Arsenal
Catatan Menarik Nottingham Forest vs Arsenal, The Gunners Mandul
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Inflasi Kota Bandung Hingga 10 Persen Akibat Lonjakan Harga Jelang Ramadan

4

Peluncuran Bank Emas, Prabowo: Pertama dalam Sejarah Bangsa Indonesia

5

Kulineran di Bandung? Ini 5 Street Food yang Wajib Kamu Datangi
Headline
55 Rumah Terdampak Pergerakan Tanah Terjadi di Kampung Margamulya Tasikmalaya
90 Rumah Terdampak Pergerakan Tanah di Kampung Margamulya Tasikmalaya
Pemkot Bandung Bakal Larang Kegiatan Sahur On The Road
Ramadan Nanti, Pemkot Bandung Bakal Larang Kegiatan Sahur On The Road
Real Madrid
Real Madrid Unggul Tipis Atas Sociedad di Copa del Rey 2024/2025
Manchester United
Laga Dramatis Liga Inggris, Manchester United Taklukan Ipswich Town 3-2

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.