BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pertemuan kembali Pandji Pragiwaksono dan Marshel Widianto setelah kontroversi Pilkada 2024 menghasilkan momen tak terduga.
Pandji Pragiwaksono, yang sebelumnya vokal mengkritik pencalonan Marshel sebagai Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, mengungkapkan kekesalannya karena Marshel tak membalas pesan WhatsApp-nya.
Dalam podcast CHITCHART, Pandji menunjukkan pesan WhatsApp yang dikirimnya pada 28 Agustus, tanpa mendapat balasan. Ia merasa kesal karena Marshel tidak pernah meresponnya, meskipun Pandji berusaha mengadakan komunikasi dan memberikan dukungan.
“Nggak usah mas Pandji, mas Pandji, lu. Bales dulu WhatsApp gue,” kata Pandji, dikutip dari podcast CHITCHART pada Jumat (3/1/2025).
Marshel, yang diusung Partai Gerindra pada Pilkada lalu, menjelaskan bahwa ia sedang stres karena gagal maju dalam Pilkada. Ia mengakui kesalahannya karena tidak membalas pesan Pandji dan menyatakan bahwa ia selalu menganggap tindakan Pandji sebagai bentuk perhatian dan sayang.
Marshel bahkan sampai meneteskan air mata saat menjelaskan hal tersebut. Ia berterima kasih kepada Pandji yang masih peduli padanya sebagai pendiri StandUp Indo.
BACA JUGA : Pandji Pragiwaksono Sebut Anies Baswedan Pengangguran
“Ini kesalahan saya mas Pandji, saya selalu bilang sama orang-orang ketika ditanya, ya ini adalah bentuk sayang dari Mas Pandji. Saya melakukan itu kan (saat) saya mundur, mas Pandji. Ya akhirnya, saya sadar saya salah,” kata Marshel
Pertemuan ini memperlihatkan dinamika persahabatan di antara kedua komika tersebut. Meskipun sempat terjadi perbedaan pendapat terkait Pilkada, pertemuan ini menunjukkan bahwa hubungan mereka masih terjalin dan menunjukkan proses perbaikan komunikasi di antara keduanya.
Peristiwa ini juga menjadi sorotan publik karena memperlihatkan sisi manusia di balik citra publik kedua komika tersebut.
(Hafidah Rismayanti/Usk)