Miris! Viral Seorang Ayah Ajak Ngelem Batita di Kalsel

Batita Ngelem
Batita dan Ayah Ngelem. (TikTok/pipapo02_)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Baru-baru ini video viral memperlihatkan anak di bawah usia tiga tahun (batita) sedang menghirup aroma lem (Ngelem) bersama seorang pria dewasa. Hal demikian menjadi sorotan di media sosial.

Peristiwa tersebut terjadi di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan. Video ini memicu reaksi keras dari masyarakat yang mendesak pihak berwenang, termasuk Dinas Sosial, untuk segera bertindak.

Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok pipapo02_ pada Senin (2/12/2024) dan langsung viral.

Dalam rekaman itu, terlihat seorang bocah yang diduga berusia dua tahun sedang duduk di pinggir jalan sambil memegang plastik bening berisi kaleng lem. Bocah itu tampak mengarahkan plastik tersebut ke hidungnya untuk menghirup aroma lem.

Tidak jauh dari anak itu, seorang pria dewasa yang diduga ayahnya terlihat melakukan hal serupa. Aksi ngelem ini dilakukan di tempat terbuka, di hadapan warga sekitar.

Dalam postingannya, akun pipapo02_ memberikan caption, “Masyaallah, kada pintar lalu kuitan yg kaitu. Tolong aja kebijakan pihak berwajib diberi tindakan #dinassosial #rantautapin #satpolpp.”

Reaksi Warganet

Rekaman ini sontak memicu komentar warganet yang prihatin dengan kondisi bocah itu. Banyak yang meminta Dinas Sosial dan pihak terkait segera turun tangan untuk menyelamatkan anak tersebut.

Usia batita yang masih sangat kecil dinilai rentan terhadap dampak buruk aktivitas tersebut, baik dari segi kesehatan fisik maupun psikologis.

“Kasihan anaknya, usianya masih kecil tapi sudah terpapar hal seperti ini. Tolong segera ditangani oleh pihak berwenang,” tulis salah satu warganet.

Tindakan ngelem, terutama pada anak-anak, diketahui memiliki dampak serius terhadap perkembangan otak dan kesehatan tubuh.

Masyarakat berharap pemerintah daerah, Dinas Sosial, hingga Satpol PP dapat bertindak cepat untuk mengatasi kasus ini sekaligus memberikan perlindungan kepada anak tersebut.

Kasus ini menjadi pengingat pentingnya pengawasan terhadap anak-anak dan peran aktif masyarakat dalam melaporkan tindakan yang merugikan mereka.

Perlindungan anak harus menjadi prioritas bersama demi masa depan generasi muda yang lebih baik.

BACA JUGA: Sebelum Tewas di Kali Bekasi, 7 Remaja Terduga Pelaku Tawuran Tenggak Miras

“Itu kenapa sekelilingnya malah membiarkan aja,” tulis akun @na*******.

“Hah? anak sekecil itu yaallah,” kata akun @4***

“Menuju Indonesia cemas,” tulis akun @Ad***

Lalu, bagaimana tanggapan Anda terkait batita yang ngelem bersama ayahnya ini?

 

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Bandung, H. Tarya Witarsa, S.AG menerima audiensi dari pengurus Forum Pelajar Kabupaten Bandung.
Ketua Fraksi PKB Kabupaten Bandung Tarya Witarsa Terima Audinesi Forum Pelajar
IMG_5075
Dukung Program Pusat, Pemkot Bandung Siapkan Anggaran Rp26 Miliar untuk MBG
Ilham Habibie, Reindustrialisasi
Ilham Habibie Siapkan Insinyur sebagai Motor Reindustrialisasi Indonesia
banjir gerobogan
Banjir Grobogan Makin Parah, Genangi Rel Kereta Semarang-Surabaya
IMG_5047
Pemkot Bandung Minta Pihak Koin Jagat Bantu Perbaiki Taman yang Rusak
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Menteri Satryo Didemo Pegawai Sendiri, Arogan Suka Main Tampar

4

Profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Kontroversial yang Didemo 235 Pegawai Kemendikti Saintek

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Liverpool
Dietmar Hamann Yakin Mohamed Salah Lebih Bersinar di Bayern Munich
2025 Australian Open - Day 7
Tumbangkan Elena Rybakina, Madison Keys Kunci Tiket Perempatfinal Australian Open
AhsanHendra9_SF_WTF2022_PBSI_20221210
Indonesia Masters 2025, Laga Terakhir 'The Daddies' Sebelum Gantung Raket
Jorge Martin
Manajer Beberkan Fakta Soal Jorge Martin Minta Gaji Tinggi ke Ducati

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.