Miris, Anak di Bawah Umur Jadi Member Aktif Grup Fantasi Sedarah

Penulis: Anisa

grup fantasi sedarah-2
(pexels)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Polda Metro Jaya menangkap seorang anak laki-laki di bawah umur 18 tahun diduga member aktif grup fantasi sedarah atau inses ‘Suka Duka’ di Facebook pada Rabu (21/5/2025).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan selain menjadi anggota, anak yang ditangkap di Pekanbaru ini juga diduga sering menyebarkan hingga menjual konten pornografi anak di grup tersebut.

“Anak ini diamankan tanggal 21 Mei 2025 hari Rabu di Pekanbaru dan anak sudah dilakukan penahanan dimana yang bersangkutan adalah member aktif dari grup Facebook tadi. Kemudian dia juga melakukan distribusi dan menjual konten-konten yang berisi pornografi anak,” ucap Ade Ary kepada wartawan pada Jumat (23/5/2025).

Ade Ary menuturkan anak ini menjual konten pornografi seharga Rp50 ribu per tiga konten. Tersangka akan memblokir WhatsApp dan Telegram pembeli setelah transfer uang terjadi.

Tersangka juga mengiklankan jualannya di grup Fantasi Sedarah. Penyidik menemukan setidaknya ada 144 grup Telegram yang digunakan anak tersebut untuk mengiklankan konten foto dan video pornografi dagangannya.

Ade Ary menuturkan polisi tidak melakukan penahanan terhadap tersangka lantaran masih berusia di bawah 18 tahun.

“Terhadap anak tidak dilakukan penahanan dan dikembalikan kepada orang tuanya karena anak masih menjalani ujian sekolah dan sedang menjalani proses diversi, diversi itu assessment, penilaian untuk pengalihan proses,” kata Ade Ary.

“Dan anak ini sedang dalam pengawasan dari BAPAS atau Balai Pemasyarakatan Anak,” paparnya menambahkan.

Sebelum menjadi Suka Duka, grup Facebook berisi konten inses ini Bernama Fantasi Sedarah.

Baca Juga:

Admin Grup Fantasi Sedarah Berasal dari Babakan Ciparay Bandung, Tetangga Kaget!

6 Admin Grup Fantasi Sedarah Berhasil Diringkus Polisi

Ade Ary memaparkan berdasarkan pendalaman polisi, grup Facebook ini dibuat sejak 2 Agustus 2024 dengan terakhir mencapai 32 ribu pengikut.

Isi dari grup tersebut terdiri dari konten, dokumen, dan informasi elektronik yang diduga merupakan wadah para predator seksual dan pelaku pedofilia bertukar konten asusila dan kekerasan seksual dengan target utama anak-anak dan tema incest (inses) atau hubungan sedarah.

Penyidik Polri sejauh ini telah menemukan setidaknya 5 ribu konten pornografi dari grup tersebut yang Sebagian besar adalah anak-anak.

“Saat ini sudah diblokir ya,” tutur Ade Ary.

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
wanita kebaya malioboro
Video Wanita Gunakan Kebaya di Malioboro Kena Hina Netizen Arab hingga Sebut ISIS!
PSBS Biak
PSBS Biak Dilarang Berkandang di Bandung, Ini Kata PT LIB
Tina Astari
Tina Astari Kena Rujak Netizen, Ternyata Pernah Jadi Artis
Kevin Ray Mendoza Resmi Gabung Chonburi FC
Kevin Ray Mendoza Resmi Gabung Chonburi FC
10 Muharam 1447 H Jatuh Pada
9 dan 10 Muharam 1447 H Jatuh Pada Hari Apa?
Berita Lainnya

1

Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

4

Peterpan Comeback, tapi di Mana Ariel dan Uki?

5

Akoba Manevent Hadirkan Lokavidya "DigiTradisi: Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital"
Headline
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp1 Miliar untuk RW, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp 1 Miliar, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
BMKG Waspada Cuaca Ekstrem
BMKG Imbau Transportasi Darat, Laut dan Udara Waspada Cuaca Ekstrem
Diogo Jota
Kronologi Diogo Jota Tewas: Mobil Keluar Jalur dan Terbakar
Peterpan
Peterpan Comeback, tapi di Mana Ariel dan Uki?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.