Mercedes-Benz Senilai Rp2,1 Triliun, Mobil Klasik Termahal Sepanjang Sejarah

Penulis: Budi

Generated by pixel @ 2023-04-25T09:53:48.961963
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Mercedes-Benz menghebohkan dunia otomotif dengan pengumuman lelang mobil langka dari koleksi mereka. Mobil yang menjadi sorotan adalah Mercedes-Benz 300 SLR Uhlenhaut Coupe, sebuah karya seni otomotif dengan pintu gullwing yang khas.

Menariknya, mobil ini berhasil terjual dengan harga fantastis, mencapai 135 juta euro atau setara dengan 2,1 triliun rupiah.

300 SLR Uhlenhaut Coupé, dirancang oleh seorang insinyur Jerman bernama Rudolf Uhlenhaut, telah menjadi ikon dalam dunia mobil balap sejak tahun 1955. Sebagai “ayah” dari Mercedes-Benz 300 SL dan 300 SLR, Uhlenhaut memiliki hubungan yang panjang dengan program balap Mercedes-Benz pada era 1930-an dan 1950-an.

Keunikan mobil ini terletak pada desainnya yang futuristik dan teknologi canggih pada zamannya. Selain itu, mobil ini sangat langka, hanya ada dua prototipe yang dibuat pada tahun 1955. Inilah yang menjadikan mobil ini begitu istimewa dan menjadi incaran para kolektor mobil di seluruh dunia.

Namun, tak hanya keistimewaan mobil ini yang menjadi sorotan. Mercedes-Benz dengan bangga mengumumkan bahwa hasil penjualan mobil ini akan didedikasikan untuk meluncurkan dana beasiswa. Dana ini bertujuan untuk mendukung kaum muda dalam belajar dan meneliti ilmu lingkungan serta dekarbonisasi.

Mercedes-Benz menyadari bahwa perubahan iklim yang semakin nyata dan serius diakibatkan oleh emisi gas rumah kaca, terutama karbon dioksida yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil.

BACA JUGA: Pemerintah Hentikan Ekspor Mineral Mentah Mulai 10 Juni 2023, Kecuali 5 Perusahaan

Perusahaan berkomitmen untuk menginspirasi generasi muda dalam mengikuti jejak inovatif Rudolf Uhlenhaut dan mengembangkan teknologi baru yang mendukung tujuan penting dalam dekarbonisasi dan pelestarian sumber daya.

Kepala Eksekutif Grup Mercedes-Benz, Ola Kallenius, menyatakan, “Kami ingin mendorong generasi baru untuk mengembangkan teknologi yang menakjubkan, terutama yang berfokus pada dekarbonisasi dan pelestarian sumber daya.

Hasil penjualan mobil langka ini akan menjadi modal untuk menggerakkan perubahan positif dalam lingkungan hidup melalui pendidikan dan riset ilmiah.”

Diketahui, koleksi Mercedes-Benz terdiri dari sekitar 1.100 mobil bersejarah yang meliputi rentang waktu sejak tahun 1886. Dengan lelang ini, Mercedes-Benz tidak hanya mengangkat nilai sejarah mobil-mobilnya, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam pendidikan lingkungan dan upaya dekarbonisasi.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Screenshot_20250617_223359_Gallery
Kolaborasi Seskoad dan Pemkot Bandung Wujudkan Zona Bebas Sampah
Energi Hijau
Indonesia Teken 3 MoU dengan Singapura, Perkuat Kolaborasi Energi Hijau
wamentan komisaris pupuk indonesia
Wamentan Diangkat Jadi Komisaris Utama Pupuk Indonesia
korupsi ekspor CPO
Kasus Korupsi Ekspor CPO, Kejagung Sita Rp11,8 T dari Wilmar Group
pesawat saudia airlines
Saudia Airlines Dapat Teror Bom, Menko Polkam Minta TNI-Polri Usut
Berita Lainnya

1

Komunikasi Visual di Era Digital: Klinik Permata Jati Garut Perkuat Peran Media Sosial Lewat Program PKM UNIBI

2

Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V

3

Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia

4

Jangan Kaget! Peredaran Batu Bara China di Indonesia Makin Meluas

5

Terbukti Lakukan Pelanggaran Berat, Malut United Pecat Imran Nahumarury dan Yeyen Tumena
Headline
Meletus Erupsi Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki - Dok PVMBG
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Dahsyat! Semburkan Abu Vulkanik 10.000 Meter
sengketa 4 pulau-1
Prabowo Resmi Putuskan Kembalikan 4 Pulau ke Aceh
rumah subsidi 18 meter persegi
Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia
Trump Umumkan Tarif Impor Baru, Indonesia Kena 32 Persen
Kecewa Pada Apple, Donald Trump Luncurkan Smartphone T1

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.