MenkopUKM Cemaskan Aplikasi Temu, Ancam Sektor UMKM Indonesia

Penulis: Budi

Aplikasi Temu
Aplikasi e-commerce Temu.(Foto:Tangkapan layar Google Play).
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Aplikasi e-commerce Temu yang berasal dari negeri Tiongkok disebut menjadi ancaman baru bagi para pelaku unit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

Hal itu diungkapkan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop, dan UKM), Teten Masduki, melansir Antara, Senin (27/11/2023).

Menurut Teten, Aplikasi Temu sudah masuk ke negara tetangga, seperti Malaysia dan Thailand. Ia khawatir, aplikasi tersebut kembali mengancam pelaku UMKM dan sektor tenaga kerja seperti halnya TikTok Shop dulu.

“Ini sudah masuk ke beberapa negara ASEAN dan saya sudah sampaikan ke Presiden agar aplikasi ini jangan sampai masuk ke Indonesia. Kalau masuk, UMKM tidak bisa bersaing,” kata Teten.

BACA JUGA: Resmi, TikTok Shop Ditutup Hari Ini, Begini Penjelasan Teten Ungkap Nasib Pedagang

Teten mengatakan, aplikasi Temu menyediakan produk sehari-hari yang dijual lebih murah dari harga produk dalam negeri sekarang, karena langsung dari pabriknya (produsen).

“Ini kan pasti akan menghilangkan banyak rantai distribusi, akan banyak yang kehilangan lapangan kerja, produknya juga akan lebih efisien sehingga produk kita tidak bisa bersaing,” ujarnya.

Teten sangat khawatir dengan masuknya aplikasi Temu ke Indonesia, produk dalam negeri bisa tersisihkan dan angka pengangguran menjadi tinggi. Juga daya beli masyarakat menurun.

Walaupun aplikasi Temu belum ada di Indonesia, tapi sudah tersedia di Google Play Store dan Apple App Store.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Luizinho Passos Pamit Dari Persib, Sampaikan Pesan Menyentuh Untuk Bobotoh
Reaksi Pelatih Kepala Persib Usai Ditinggal Luizinho Passos 
huawei-watch-fit4-pro-kv
Smartwatch Rp1 Jutaan Ini Bisa Lacak Stres Saat Tidur, Bahkan Tahu Mood Kamu!
Penyelundupan Pasir Timah Ilegal
TNI AL Gagalkan Penyelundupan 25 Ton Pasir Timah Ilegal ke Malaysia
Nadiem Makarim
CEK FAKTA: Nama Nadiem Makarim Terseret Kasus Korupsi
Pencemaran Udara Pabrik
Warga Rancaekek Desak Pemerintah Tindak Pencemaran Udara Pabrik
Berita Lainnya

1

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

2

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

3

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

4

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.

5

Strategi Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis UMKM
Headline
Max-Verstappen-200-Grand-Prix-1187694081
Verstappen di Ujung Tanduk, Dihantui Regulasi Penalti Larangan Balapan
gunung tangkuban perahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Perahu Meningkat, Masyarakat Diminta Jangan Panik
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali
Korupsi Chromebook
Kejagung Periksa 28 Saksi Kasus Korupsi Laptop Chromebook, Penyidikan Berlanjut

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.