Mengenal Sanksi Hukum Bagi Bandar, Pengedar, dan Pengguna Narkotika di Indonesia

Penulis: hafidah

Pasal Kasus Narkoba
(dok.istockphoto)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Peredaran narkoba di Indonesia merupakan masalah serius yang terus menjadi perhatian pemerintah dan aparat penegak hukum.

Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika menetapkan sanksi tegas untuk menekan peredaran barang haram ini, mulai dari hukuman penjara hingga hukuman mati.

Artikel ini akan mengulas secara detail tentang hukuman yang diterapkan bagi bandar, pengedar, dan pengguna narkotika di Indonesia.

Definisi dan Larangan

UU Narkotika mendefinisikan narkotika secara luas, mencakup ganja, kokain, heroin, ekstasi, dan berbagai zat terlarang lainnya.

Undang-undang ini melarang tegas segala aktivitas produksi, distribusi, peredaran, dan penyalahgunaan narkotika. Seluruh kegiatan terkait narkotika wajib diawasi dan diatur ketat oleh negara.

Hukuman Bagi Bandar Narkotika

Bandar narkotika, yaitu individu yang terlibat dalam peredaran narkotika dalam jumlah besar, menghadapi hukuman terberat.

Pasal 114, 115, dan 116 UU Narkotika menetapkan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau bahkan hukuman mati, tergantung pada jenis dan jumlah narkotika yang terlibat, serta peran pelaku dalam jaringan peredaran.

Hukuman Bagi Pengedar Narkotika

Pengedar narkotika, yang terlibat dalam peredaran narkotika dalam jumlah lebih kecil daripada bandar, juga menghadapi konsekuensi hukum yang serius. Pasal 113 UU Narkotika menetapkan hukuman penjara 5-20 tahun dan denda Rp1 miliar hingga Rp10 miliar.

Hukuman Bagi Pengguna Narkotika

Bagi pengguna narkotika, UU Narkotika menawarkan dua jalur: rehabilitasi dan hukuman pidana. Pasal 127 mengatur rehabilitasi bagi pengguna dengan jumlah narkotika di bawah ambang batas tertentu.

Namun, bagi pengguna yang kedapatan memiliki narkotika di atas ambang batas, Pasal 128 dan 129 menetapkan hukuman penjara maksimal 4 tahun atau 12 tahun, serta denda hingga Rp800 juta atau Rp2 miliar, tergantung pada jumlah narkotika dan keterlibatan dalam tindak pidana lain. Pasal 132 juga mengatur rehabilitasi wajib bagi pengguna yang terbukti melakukan tindak pidana lain.

BACA JUGA : WN Ukraina Pengendali LAB Narkoba di Bali Terancam Hukuman Mati

Faktor yang Mempengaruhi Hukuman

Besaran hukuman yang dijatuhkan bergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis narkotika, jumlah yang ditemukan, dan peran pelaku dalam jaringan peredaran.

Upaya Pencegahan dan Rehabilitasi

Meskipun hukuman berat diterapkan, pemerintah juga menekankan upaya pencegahan melalui edukasi dan program rehabilitasi untuk meminimalisir dampak negatif narkotika bagi masyarakat. Rehabilitasi bertujuan untuk memulihkan kondisi fisik dan psikologis pengguna narkotika.

Pasal pada kasus narkoba di Indonesia memberikan ancaman hukuman yang berat bagi seluruh pihak yang terlibat dalam peredaran narkotika, dari bandar hingga pengguna.

Kombinasi penegakan hukum yang tegas dan program rehabilitasi yang efektif diharapkan mampu menekan peredaran narkotika dan melindungi masyarakat Indonesia.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara
Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara
WNI di Iran
Pemerintah Siapkan 4 Bus untuk Evakuasi WNI di Iran
Pahami Dinamika Jendela Transfer, Adam Alis Yakin Persib Tak Tinggal Diam
Pahami Dinamika Jendela Transfer, Adam Alis Yakin Persib Tak Tinggal Diam
Inter Milan
Hasil Piala Dunia Antarklub: Inter Milan Comeback Dramatis Kalahkan Urawa Red Diamonds 2-1
Borussia Dortmund
Borussia Dortmund Menang Dramatis atas Mamelodi di Piala Dunia Antarklub 2025
Berita Lainnya

1

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

2

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

3

Penggalian Kabel Bawah Tanah di Bandung Kini Pakai Teknologi Canggih, Jalan Mulus Tanpa Macet

4

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

5

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH
Headline
Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau
Diduga Tercemar Limbah Industri, Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau
Pendaki Perempuan Brasil Dilaporkan Jatuh ke Danau Segara Anak Gunung Rinjani
Pendaki Perempuan Brasil Dilaporkan Jatuh ke Danau Segara Anak Gunung Rinjani
Pusat Perbelanjaan Jadi Sarana Kode-Kodean Pemain Baru Persib
Pusat Perbelanjaan Jadi Sarana Kode-Kodean Pemain Baru Persib
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.