BANDUNG,TM.ID: Lagu “Aduh” dari grup musik jazz Maliq & D’Essentials baru-baru ini mencuri perhatian di TikTok. Meskipun lirik lengkapnya rilis pada 24 November 2023, potongan reff lagu ini telah menjadi soundtrack viral di platform tersebut sejak beberapa waktu lalu. Artikel ini akan membahas secara rinci makna lagu Aduh dari Maliq & D’Essentials yang membuatnya begitu populer di TikTok.
Lirik Lagu Aduh dari Maliq & D’Essentials
Detak jantungku berdegup tenang
Aliran darah mengalir kencang
Isi pikiranku halu melayang
Harummu bikin mabuk kepayang
Dari sini akal sehat hilang
Ingin terbang tapi takut ketinggian
Ingin dekat aduh menyenangkan
Perasaan hati ingin bilang
Surga itu kamu
Surga itu kamu
Surga itu kamu
Surga itu kamu
Duniawi juga kamu
Sumpah mati yang kumau
Cuma sama kamu
Surga itu kamu
Duniaku penuh kamu
Kita bikin mesra
Sampai tubuh panas hati dingin
Aduh
BACA JUGA: Lirik dan Makna “Perayaan Mati Rasa” Karya Umay Shahab
Bilang-bilang kalau nanti kangen
Diam-diam aku pasti kangen
Mau bilang takut tambah kangen
Makin hari makin ingin bilang
Surga itu kamu
Surga itu kamu
Surga itu kamu
Surga itu kamu
Surga itu kamu
Ohh kamu
Surga itu kamu
Duniawi juga kamu
Sumpah mati yang kumau
Cuma sama kamu
Surga itu kamu
Duniaku penuh kamu
Kita bikin mesra
Sampai tubuh panas hati dingin
Aduh
Makna Lagu “Aduh”
Meski terdengar centil dan menggoda, lagu “Aduh” sebenarnya mengandung makna yang cukup mendalam. Lagu ini bercerita tentang ungkapan seseorang yang sangat mengagumi orang yang disayanginya. Kata ‘aduh’ sebagai bentuk spontanitas dalam mengungkapkan perasaan yang sulit terjelaskan.
Keberhasilan lagu ini di platform TikTok dapat diatributkan pada lirik yang menarik dan mudah kita ingat. Kehadiran lagu di TikTok memberikan dimensi baru dalam meraih audiens, terutama dengan potongan reff yang mudah kita ikuti untuk konten-konten kreatif.
Lagu Aduh dari Maliq & D’Essentials tidak hanya menghadirkan melodi yang enak, tetapi juga lirik yang menciptakan ikatan emosional dengan pendengarnya. Viralnya lagu ini di TikTok menunjukkan bahwa ketika kualitas musik dan lirik berkumpul, potensi untuk menjadi viral sangat mungkin.
(Kaje/Usk)