BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Petarung kelas bulu asal Inggris, Lerone Murphy, menyatakan ambisinya untuk segera mendapatkan kesempatan bertarung memperebutkan gelar juara Ultimate Fighting Championship (UFC) setelah meraih kemenangan mutlak atas Josh Emmett dalam laga utama UFC Vegas 105.
Dalam wawancara usai pertarungan, Murphy secara terbuka mengungkapkan keinginannya mengikuti jejak Diego Lopes yang berhasil mendapatkan peluang perebutan sabuk juara setelah mengalahkan Brian Ortega.
“Jelas Anda melihat Diego Lopes mendapatkan perebutan gelar setelah mengalahkan Ortega. Saya ingin mengambil rute yang sama. Saya melawan Dan Ige seperti Lopes juga, jadi beri saya salah satu dari mereka,” kata Murphy, dikutip dari laman MMA Fighting, Selasa (8/4/2025).
Gelar juara kelas bulu UFC saat ini tengah diperebutkan setelah Ilia Topuria memilih naik ke kelas ringan demi mengejar gelar dua divisi. Situasi tersebut membuka jalan bagi sejumlah petarung untuk masuk dalam radar perebutan sabuk juara.
Murphy menilai pertarungan melawan petarung top lima seperti Brian Ortega akan menjadi langkah ideal baginya untuk membuktikan diri sebagai kandidat kuat penantang gelar.
Petarung berusia 33 tahun ini kini memiliki rekor impresif 16 kemenangan dan satu hasil imbang, tanpa pernah menelan kekalahan.
BACA JUGA:
Usai Naik Kelas ke Divisi Ringan UFC, Ilia Topuria Ganti Julukan
Meski mengakui kecewa karena gagal meraih kemenangan melalui penyelesaian (finish), Murphy tetap puas dengan strategi yang ia terapkan saat melawan Emmett.
“Itu adalah rencana permainan yang tepat. Saya menjatuhkannya dari jarak jauh, menangkapnya saat masuk. Tentu saya menginginkan penyelesaian, tapi hal itu tidak terjadi,” ungkapnya.
Dari sembilan pertarungan di UFC, Murphy tercatat telah meraih tujuh kemenangan lewat keputusan juri. Meski begitu, ia menegaskan fokusnya saat ini adalah terus meraih kemenangan demi mendekatkan diri pada pertarungan perebutan gelar.
“Saya ingin terus mengejar kemenangan dan fokus ke gelar. Sekarang waktunya saya masuk ke jajaran atas,” pungkasnya.
(Budis)