BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Politisi di DPR jadi tempat mengadu Yudi Setiasno selaku Suami sekaligus Ayah dari istri berinisial ADW dan anak KDY yang merupakan terduga korban pemerkosaan dan pelecehan seksual oleh penghuni kos-kosan tempat mereka tinggal di Surakarta, Jawa Tengah.
Pada audiensi dengan anggota Komisi III DPR, Kamis 19 Desember 2024, Yudi mengatakan kasus yang telah dilaporkannya ke Polres Surakarta tersebut terkatung-katung atau tanpa kejelasan tujuh (7) tahun lamanya.
Mendapatkan aduan itu, Anggota Fraksi PKB, Abdullah mendesak Polda Jawa Tengah untuk menangani kasus tersebut dengan transparan.
“Polda Jateng mesti tangani dengan transparan dan sampaikan setiap perkembangannya kepada masyarakat,” ujar Abdullah kepada wartawan.
Pada kasus dugaan kekerasan seksual yang dialami ibu dan anak di Surakarta ini, legislator dapil Jateng VI tersebut meminta Kompolnas dan Ombudsman menelusuri serius pernyataan Yudi.
Terutama soal adanya pelecehan saat pemeriksaan oleh penyidik dan ditambah lagi penahanan Yudi bersama anaknya yang tanpa kejelasan serta tidak diberi makan selama tiga hari.
“Kompolnas dan Ombudsman mesti mendorong Kapolri untuk membersihkan oknum-oknum polisi ini sampai ke akar-akarnya, agar tidak terus menerus menggerus kepercayaan publik kepada kepolisian,” tegasnya.
BACA JUGA: Warga Solo Ngadu ke DPR, Kasus Rudapaksa Ibu dan Anak di Surakarta Mandek 7 Tahun!
Abdullah juga meminta LPSK untuk segera memberikan perlindungan kepada Yudi beserta keluarganya.
“LPSK mesti segera memberikan pendampingan dan perlindungan kepada Yudi beserta istri dan anaknya untuk menjaga psikologis dan mental mereka. Tim dari Komisi III akan membantu terkait hal tersebut,” katanya.
(Kaje/Usk)