JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDIP, MY Esti Wijayati meminta program siswa sekolah bermasalah yang dikirimkan ke barak militer dari gagasan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, meminta dikaji kembali.
Ia berpandangan, bahwa program tersebut yang baru-baru ini menjadi sorotan itu belum dibahas di Parlemen dan dinilai diskriminasi.
“Saya rasanya mau menangis, dari awal ini seolah-olah anak-anak ini sudah mendapat diskriminasi, dia mempunyai hak-hak yang harus kita berikan kepada mereka, dia juga dilindungi dengan hak-hak perlindungan,” ujar Esti dalam tayangan Kompas TV, dikutip Minggu (04/05/2025).
BACA JUGA:
Kebijakan Dedi Mulyadi Kirim Murid Nakal ke Barak, Berbenturan dengan HAM?
Viral! Gubernur Dedi Mulyadi Kirim Pelajar Nakal ke Barak Militer
Ia mengharapkan, program siswa bermasalah yang dikirim ke barak dihentikan sementara hingga ada kajian jelas.
“Hal-hal seperti ini mestinya jangan terburu-buru, ini soal anak, kalau kita bicara soal anak ini, bicara soal masa depan, bangsa ini,” tambahnya.
Esti juga mengungkapkan, belum ada pemanggilan terhadap Dedi Mulyadi maupun dinas pendidikan terkait.
(Saepul)