BANDUNG,TM.ID: Film Kupu-kupu kertas mendadak ditarik dari bioskop Indonesia pada Sabtu, (10/2/2024). Padahal film ini baru tayang selama 3 hari. Informasi terkait ditariknya film ini banyak seliweran di media sosial apalagi platform X
Salah satu dari akun Si Paling Bioskop di platform X dan juga postingan ulang Reza Arap selaku pemain.
“Film Kupu-kupu kertas undur diri untuk sementara waktu” kata admin
Selain itu akun tersebut juga mengatakan, ditariknya film ini karena adanya Pemilu 2024.
Film Kupu-Kupu Kertas undur diri untuk sementara waktu sampai dengan waktu yang akan ditentukan di kemudian hari oleh tim programmer agar masa tenang pemilu dapat dilalui dengan lebih adem.
Buat yang belum berkesempatan nonton, ditunggu re-release nya ya! pic.twitter.com/71ooymgNFG
— SiPalingBioskop (@txtanakbioskop) February 10, 2024
Film ini hasil kolaborasi antara rumah produksi Denny Siregar Production dan Maxima Pictures. Disutradarai oleh Emil Heradi, menawarkan kisah percintaan yang mengharukan dan memberikan edukasi tentang peristiwa kelam dalam sejarah Indonesia.
Film Kupu-Kupu Kertas terinspirasi dari peristiwa pemberontakan G30S PKI dan pembantaian pada 18 Oktober 1965. Suatu masa yang menjadi luka dalam sejarah Indonesia.
BACA JUGA: Fakta Menarik Selama Proses Syuting Film Kupu-Kupu Kertas
Sinopsis Film
Film ini berlatar tahun 1965 di Banyuwangi di mana ketegangan antar kubu Partai Komunis Indonesia (PKI) sedang mencapai puncak. Di tengah kebencian dan ketegangan, dua remaja Ning dan Ihsan yang berasal dari kubu berbeda malah saling jatuh cinta. Mereka tidak peduli dengan perbedaan ideologi yang tengah hangat.
Keadaan semakin rumit dengan berita penculikan jenderal oleh simpatisan PKI. Rekoso, ayah Ning yang merupakan ketua bromocorah, dan Busok, anak buahnya, bersiap untuk pertumpahan darah. Rasjid, kakak Ihsan, menjadi korban dari simpatisan PKI, memicu Ihsan untuk melarikan Ning demi menyelamatkan mereka dari amukan rakyat yang haus balas dendam.
(Kaje/Usk)