BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Kapal Layar Motor (KLM) Fajar Lorena Safari mengalami musibah tenggelam di perairan Jangkar, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Minggu (8/12/2024) siang.
Insiden ini diakibatkan oleh cuaca buruk dengan angin kencang dan ombak besar yang menyebabkan papan lambung belakang kanan kapal terlepas, mengakibatkan kebocoran di lambung kapal.
Kapal yang membawa 66 orang, terdiri dari 5 awak kapal dan 61 penumpang, tenggelam di titik koordinat 07° 30.614′ S – 114° 14.409′ E sekitar pukul 12.00 WIB.
Sebanyak 57 orang berhasil diselamatkan, satu orang mendapat perawatan rawat jalan, dan dua orang meninggal dunia. Korban yang meninggal, yaitu Hairi (50 tahun) dan Ahmad Sunni (54 tahun).
Sementara itu, satu penumpang atas nama Mahnia (65 tahun) dilaporkan hilang dan hingga kini masih dalam pencarian oleh tim SAR.
Upaya penyelamatan dilakukan oleh awak kapal yang menggunakan tiga pompa alkon untuk menguras air dan meminta bantuan dari kapal tanker MT Berlian Selatan.
Seluruh korban yang berhasil dievakuasi dipindahkan ke Pelabuhan Jangkar dengan kapal KN. P 498 milik Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP). Proses evakuasi selesai pukul 17.48 WIB.
Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas Pos SAR Jember, BPBD Kabupaten Situbondo, Satpolairud Polres Situbondo, dan TNI AL Jangkar terus melakukan pencarian korban hilang.
Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh tim medis dari RSUD Asembagus, Puskesmas Jangkar, Puskesmas Arjasa, dan Polres Situbondo.
BACA JUGA: 7 Pekerja Migran Indonesia Meninggal Akibat Kapal Tenggelam di Korsel, 3 Korban Sudah Dipulangkan
Penanganan insiden ini melibatkan berbagai pihak, di antaranya:
- Basarnas Pos SAR Jember
- BPBD Kabupaten Situbondo
- Satpolairud Polres Situbondo
- TNI AL Jangkar
- Tagana Dinsos Situbondo
- Tim medis dari RSUD dan puskesmas
- Relawan dari berbagai instansi
Seluruh korban selamat telah dipulangkan ke keluarga masing-masing. Sementara itu, upaya pencarian terhadap korban hilang masih terus dilakukan oleh tim gabungan.
Sumber: Pusdalops BPBD Situbondo.