Keterbukaan Informasi Merupakan Cermin Evaluasi Layanan Pemkot

Keterbukaan Informasi Pemkot Bandung
Ruang Tengah Balai Kota Bandung (dok. Humas Pemkot Bandung)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kota Bandung menerima kunjungan dari Komisi Informasi Jawa Barat dalam rangkaian kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) penerapan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik tahun 2024.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, A. Koswara menegaskan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung untuk terus menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Koswara mengatakan, keterbukaan informasi tidak hanya berfungsi sebagai alat transparansi, tetapi juga sebagai cermin untuk mengevaluasi layanan pemerintah berdasarkan umpan balik masyarakat.

“Tanpa keterbukaan, kita seperti tidak bisa melihat telinga kita sendiri. Umpan balik dari masyarakat membantu kita memperbaiki layanan publik,” kata Koswara Jumat (11/10/2024).

Koswara juga menyampaikan, keterbukaan informasi publik sangat krusial dalam penanganan isu penting, seperti masalah pengelolaan sampah yang saat ini menjadi perhatian utama di Kota Bandung.

Dalam rangka meningkatkan akses informasi publik, Pemkot Bandung telah meluncurkan beberapa inovasi digital, salah satunya aplikasi Bandung Sadayana, sebuah superapp yang mengintegrasikan berbagai layanan publik di Kota Bandung dalam satu platform.

Selain itu, aplikasi SIMONIK juga terus diperkuat untuk memudahkan masyarakat mengajukan permohonan informasi publik secara daring.

Koswara pun berharap, kegiatan monev ini dapat memberikan masukan berharga untuk memperbaiki dan memperkuat penerapan keterbukaan informasi di Kota Bandung.

“Semoga kolaborasi ini dapat terus ditingkatkan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel,” ucapnya

Sementara itu, Ketua Tim Penilai Komisi Informasi Jawa Barat, Mahi M. Hikmat mengapresiasi Pemkot Bandung yang selama ini konsisten menjadi badan publik yang informatif.

“Kota Bandung telah menjadi contoh dalam keterbukaan informasi di tingkat Jawa Barat, bahkan nasional,” katanya

Dirinya juga menekankan pentingnya inovasi dalam teknologi informasi yang berdampak langsung pada masyarakat.

Dengan adanya aplikasi seperti Bandung Sadayana, ia berharap layanan publik semakin terintegrasi dan mudah diakses oleh masyarakat luas.

BACA JUGA: Masuk Zona Megathrust, Pemkot Bandung Peringatkan Potensi Bencana Gempa Bumi

Monev ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk mengukur tingkat keterbukaan informasi di berbagai badan publik.

Pada tahun ini, 148 badan publik di Jawa Barat, termasuk 27 kabupaten/kota, menjadi bagian dari penilaian.

Kegiatan ditutup dengan penandatanganan berita acara oleh Pemkot Bandung dan Komisi Informasi Jawa Barat, serta paparan dari Sekretaris Diskominfo Kota Bandung, Darto, yang menjelaskan peran penting Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di berbagai OPD dan satuan kerja pendidikan di Kota Bandung.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Terkait Kasus Dugaan Suap PAW, KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Ciwalk Bandung
Tempat Liburan Akhir Tahun yang Beda di Bandung
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.